Pada pertemuan ketiga ini, saya memberikan apersepsi materi minggu yang lalu, yaitu konsep strategi belajar.
Saya membuat permainan, di mana mahasiswa mengurutkan dari terluas ke tersempit, adapun pilihan yaitu teknik, model, strategi, pendekatan, dan metode. Hal ini bertujuan agar mereka memahami konsep strategi pembelajaran.
Dari pertanyaan tersebut, mahasiswa mampu mengurutkan dengan benar. Adapun urutannya yaitu model, pendekatan, strategi, metode, dan teknik.
Kemudian, saya memberikan permainan kedua, yang masih sama mengurutkan. Namun, menekankan pada aplikasi konsep. Adapun pilihannya adalah latihan, kelompok mandiri dan klasikal.
Jawaban dari pertanyaan tersebut, yaitu klasikal, latihan, kelompok – mandiri (berdasarkan dari yang terluas ke tersempit).
Dari beberapa permainan yang kedua, mereka masih bingung dalam memahami konsep strategi, seperti teknik dan metode. Misal latihan, ada mahasiswa mengatakan bahwa latihan adalah strategi. Adapula yang berpendapat latihan merupakan teknik.
Melihat keadaan tersebut, saya memberikan pemahaman yang singkat kepada mereka, dengan memberikan keywords pada masing-masing konsep.
Keyword model pembelajaran adalah sistem proses pembelajaran yang utuh. Keywords pendekatan pembelajaran adalah sudut pandang kita terhadap proses pembelajaran (teacher centered approach atau student centered approach). Keywords strategi pembelajaran adalah kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan oleh guru dan siswa agar tercapai tujuan pembelajaran (bersifat rencana). Keywords metode pembelajaran adalah cara yang digunakan untuk mengimplementasikan susunan rencana dalam bentuk kegiatan yang nyata, keywordsteknik pembelajaran adalahcara yang dilakukan seseorang dalam mengimplementasikan suatu metode pembelajaran secara spesifik.
Berdasarkan penjelasan di atas, bahwa klasikal sebagai strategi pembelajaran, latihan sebagai metode pembelajaran, dan kelompok – mandiri sebagai teknik pembelajaran.
Untuk memantapkan penjelasan saya pada mereka, apakah sudah memahami atau belum, saya memberikan permainan lagi. Bentuknya sama, yaitu mengurutkan dari yang terluas ke tersempit. Adapunpilihannya, yaitu scientific, example non example, pengamatan, dan diskusi.
Alhamdulillah, dengan penjelasan yang singkat mereka memahaminya. Ada di antara mereka, yaitu Martha mampu memaparkan dengan jelas. Adapun urutannya yang benar adalah scientific, example, non example, pengamatan dan diskusi. Scientific termasuk pendekatan pembelajaran, example non example termasuk strategi pembelajaran, dan pengamatan serta diskusi termasuk metode pembelajaran.
Setelah permainan ketiga, ada mahasiswa yang bertanya, Eko namanya. Ia menanyakan bagaimana cara menalarkan sebuah “konsep” agar kita langsung mengetahui termasuk dalam pendekatan, model, atau yang lainnya? Pertanyaan diasaya jawab dengan memantapkan dia untuk memahami konsep dari kelima istilah dalam pembelajaran, dengan cara memaknai keywords masing-masing istilah pembelajaran tersebut. Mengapa demikian? Karena saya memiliki keinginan bahwa mahasiswa jangan sampai salah memaknai suatu konsep, misal ceramah dikatakan sebagai pendekatan pembelajaran. Jelas hal tersebut salah, karena ceramah termasuk metode pembelajaran.
Jika mereka lemah dalam memahami istilah-istilah tersebut, maka berakibat fatal dalam mengonsep suatu definisi. Sehingga, ia akan bingung dalam memaknai istilah tersebut.
Akhir dari pembelajaran tersebut, saya memberikan penugasan kepada mereka untuk membuat beberapa contoh istilahpembelajaran tersebut sesuai bidangnya. Tujuannya agar mereka memahami beberapa macam model, pendekatan, strategi, metode dan teknik pembelajaran. Selamat mengerjakan, semoga kita bisa menjadi guru yang memahami strategi belajar mengajar. Amin.
Agung Kuswantoro, dosen FE Unnes, email: agungbinmadik@gmail.com.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H