Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Luka yang Memberi Kekuatan [Review Buku "Membasuh Luka Pengasuhan"]

8 Juli 2020   07:34 Diperbarui: 8 Juli 2020   07:32 1288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bunda sekelam apapun masa lalumu, kau masih punya waktu merajut asa di masa depan.
Sedalam apapun luka pengasuhanmu, kau masih bisa mewujudkan segala mimpi dan harapan
Luka itu memberimu kekuatan dan yakinlah..
Selalu ada cahaya setelah gelapnya malam

Dandiah Care Center

"Ini buku, buat para bunda," benak ini bergumam.

Melihat gambar di cover depan, melihat warna dominan pink tua di cover belakang. Sangat meyakinkan kesan pertama saya itu, bahwa buku "Membasuh Luka Pengasuhan" karya Diah Mahmudah dan Dandy Birdy" dipersembahkan buat para ibu.

Dan benar perkiraan saya, begitu membuka halaman awal di belakang sampul buku. 

Eit's, tunggu dulu. Para ayah tidak dilarang membaca, justru wajib turut serta agar bisa menyelami perasaan bunda.

----

Pernah nggak, Kompasianer mendapati istilah atau sosok "unwanted child"?

Adalah anak yang tidak diinginkan kehadirannya, sehingga anak kurang asupan kasih sayang. Kasihan ya.

Ada beberapa penyebab terjadinya unwanted child, satu diantaranya tidak sesuai diharapkan orangtua. Misalnya, saat hamil ayah dan ibu pengin anak laki-laki, karena sudah punya (misal) dua anak perempuan. Tetapi ternyata yang lahir anak perempuan lagi.

Atau bisa karena faktor lingkungan, orang di sekitar mencibir kalau si ibu sering hamil dan disamakan dengan kucing. Maka selama mangandung janin si ibu sengaja disembunyikan, bahkan perut dicubit atau disakiti hingga saat melahirkan juga dengan diam-diam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun