Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tidak Benar Rindu itu Berat, yang Benar Rindu itu Nikmat

6 Agustus 2018   09:16 Diperbarui: 6 Agustus 2018   09:33 818
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
suasana menjenguk anak di pesantren- dokumentasi pribadi

Mengelola rindu butuh strategi, tidak ada kurikulum dan pelajarannya di bangku sekolah. Hanya bisa langsung dipraktekkan, sembari menjalani dan menyelami.

Apabila rindu berhasil ditaklukkan, niscaya berubah menjadi nikmat tidak terkira. Bukankah Tuhan menciptakan semua perasaan, tentu dengan rahasia yang ada di baliknya.

Demikian pula dengan rasa rindu, akan ada kekuatan dahsyat diselipkan Tuhan, setelah manusia menjalani dan belajar mengelolanya.

Sehingga kalau dalam film Dilan bilang, bahwa rindu itu berat, kamu tidak akan Kuat. Saya ingin membantah dengan versi saya, betapa rindu itu nikmat, semua perindu sejati akan sanggup menanggungnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun