Mohon tunggu...
Agung Kusuma
Agung Kusuma Mohon Tunggu... -

sedang mengejar mimpi

Selanjutnya

Tutup

Humor

Penyebab Kebakaran Versi Pendukung Jokowi

28 Agustus 2012   04:40 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:14 1020
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Menjelang lebaran ini. puluhan jekadian kebakaran melanda Ibukota. Yang menarik adalah sebagian besar di kantong-kantong pemukiman yang pada Pilkada putaran pertama kemarin memenangkan Jokowi. Maka ramailah tuduhan bahwa pelakunya adalah lawan politik dari Jokowi dalam pilkada tersebut.

Sebetulnya tidak aneh karena hampir di seluruh pelosok DKI, kecuali Kepulauan Seribu, memenangkan Jokowi dalam putaran pertama tersebut, sehingga jika kebakaran itu dikaitkan dengan suara potensial Jokowi terasa berlebihan, bahkan ada kesan memfitnah Foke sebagai calon gubernur satunya lagi. Salah satunya artikel ini, yang ditulis kompasianer yang jaminan mutu.

Padahal data menunjukkan bahwa pada lebaran ini kebakaran di Jakarta “hanya” 166 kasus, lebih sedikit dibanding dengan tahun lalu yang mencapai203 kasus. Sumbernya di sini.

Dalam perbincangan kompasiana, ada yang memperkirakan kemungkinan lain yaitu arus pendek (konslet) listrik yang terjadi ketika rumah-rumah ditinggal mudik penghuninya. Lagi-lagi pendukung Jokowi bilang bahwa harusnya Pemkot DKI melarang peredaran penjualan alat-alat listrik yang tidak sesuai standar agar tidak akan tejadi kebakaran, dan kembali ini dituduhkan sebagai pembiaran terjadinya kebakaran oleh  Foke sebagai gubernur incumbent.  Dan lain-lain.

Untunglah, di forum cerdas dan rumah sehat kompasiana ini belum ada yang mengaitkan antara kebakaran di DKI dengan kemarau panjang, seperti yang terjadi hutan-hutan di Jawa barat pada lebaran kemarin.

Jika ada kompasianer (baik yang mendukung salah satu calon atau tidak) yang nekat mengaitkan antara kebakaran di Jakarta dengan adanya kemarau panjang, bukan tidak mustahil ada pendukungJokowi yang keukeuh sehingga akan mengatakan “Jangan-jangan kemarau panjang ini juga direkayasa… !”

Hahahah ……. Salam Prihatin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun