Mohon tunggu...
Agung Afri Rinaldi
Agung Afri Rinaldi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Bola

Polemik Naturalisasi: Pandangan Shin Tae-yong dan Dampaknya bagi Sepak Bola Indonesia

4 November 2024   06:59 Diperbarui: 17 November 2024   14:30 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perdebatan mengenai program naturalisasi pemain keturunan dalam sepak bola Indonesia terus menjadi sorotan publik. Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, secara tegas mengajak masyarakat untuk memandang isu ini secara lebih luas dan komprehensif.

Kehadiran para pemain keturunan seperti Jay Idzes, Calvin Verdonk, Nathan Tjoe-A-On, dan Mees Hilgers yang mempunyai keturunan Indonesia telah membantu dalam memajukan kinerja Timnas Indonesia. Angin segar bagi skuad Garuda, karena mereka memiliki pengalaman bermain di kompetisi elit di Eropa.

Target Jangka Panjang meraih Prestasi di Tingkat Internasional

Tae-yong juga optimis, dengan adanya pemain-pemain yang berkualitas, bukan hanya di level satu kawasan, seperti ASEAN, Indonesia juga dapat berkompetisi tidak hanya di satu level, tetapi juga di Asia. Dia berharap bahwa program tersebut, di dalamnya termasuk program naturalisasi ini, Indonesia dapat memiliki prestasi yang lebih dan menjangkau Piala Dunia.

“Mungkin, jika kita bisa naik ke posisi 50, maka akan ada perombakan menyeluruh terhadap pendekatan sepakbola kita,” ujar Shin Tae-yong. Ada hal penting dalam musikalitas tinju yang adalah langkah mundur dan melihat keseluruhan gambaran, atau tingkat sepakbola di Indonesia.

Manfaat Pemain Keturunan bagi Sepak Bola Indonesia

Munculnya banyak pemain Keturunan telah membawa manfaat sepak bola Indonesia untuk menjadi lebih baik lagi melalui cara-cara berikut:

1. Peningkatan Kualitas Pemain

Setelah terpapar atribut permainan teknis, taktis, dan fisik yang maju di liga Eropa, pemain Indonesia yang menjalani tugas nasional sekarang memiliki kualitas yang lebih baik.

2. Peningkatan Peringkat FIFA

Mencapai tingkat yang lebih tinggi meningkatkan peluang untuk mencapai prestasi besar untuk turnamen selanjutnya bagi Indonesia karena peringkat FIFA-nya juga meningkat.

3. Pemain Muda Memiliki Panutan untuk Ditinggali

Mereka juga kini memiliki panutan untuk diteladani dan bakat sepak bola di negara ini cenderung mendorong mereka untuk bermimpi lebih besar dan bekerja lebih keras.

4. Peluang yang Lebih Baik untuk Kualifikasi Turnamen Besar

Dengan pemain yang berfungsi lebih baik di dalam tim, tujuan untuk lolos ke Piala Dunia menjadi kurang berat dan lebih realistis.

5. Peningkatan Citra Sepak Bola Indonesia di Arena Global

Citra sepak bola Indonesia tumbuh di arena global karena penampilan kelas dunia mereka membantu menarik minat investor asing.


Masuknya pemain keturunan memberikan  warna pada Sepak Bola Indonesia dengan budaya baru yang dimainkan oleh Pemain Keturunan lebih jauh, budaya sepak bola pemain Indonesia seperti gaya bermain, strategi, taktik, dan ketahanan mental akan didefinisikan ulang.

Sumber gambar RRI
Sumber gambar RRI

Tanggapan terhadap Kritik

Banyak kritikus terhadap kebijakan ini telah mengemukakan pendapat mereka. Beberapa berpendapat bahwa ini menciptakan jalur yang membatasi pemain lokal. Dalam menanggapi masalah ini, Shin Tae-yong mengklarifikasi bahwa tujuan utama dari program naturalisasi adalah untuk meningkatkan kekuatan tim nasional secara keseluruhan dan bukan untuk mengeluarkan pemain lokal.

Analisis Lebih Mendalam

Program naturalisasi adalah langkah strategis bagi tim nasional untuk dapat bersaing di panggung dunia. Keberhasilan program ini tidak hanya bergantung pada kualitas pemain naturalisasi tetapi juga pada faktor lain seperti:

  • Pengembangan pemain muda: Sangat penting bahwa pemain lokal yang lebih muda terus dikembangkan agar dapat bersaing dengan pemain naturalisasi.
  • Infrastruktur sepak bola: Ada kebutuhan untuk juga menangani kualitas infrastruktur sepak bola agar dapat mengembangkan pemain dan menyelenggarakan kompetisi dengan sukses.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun