Menuju Smart BUMDES: Mengoptimalkan Potensi Ekonomi Melalui Pengembangan Produk Inovatif

Menuju Smart BUMDES: Mengoptimalkan Potensi Ekonomi Melalui Pengembangan Produk Inovatif, Peningkatan Manajemen Keuangan dan Pemasaran Digital

Desa Sipodeceng, Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan, kini berada di garis depan transformasi desa melalui program pemberdayaan smart village berbasis technopreneurship. Program ini dirancang untuk membantu Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Padaidi dalam memaksimalkan potensi ekonomi lokal, sekaligus menjawab berbagai tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan usaha.

Tim PKM Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, dalam hal ini diketuai oleh Andi Riska Andreani Syafaruddin, bersama anggota tim Astrina Nur Inayah, Iranita Haryono, dan Bahtiar Herman, menginisiasi program ini dengan dukungan pendanaan dari Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Tahun Anggaran 2024.

Sumber: Dokumentasi Kegiatan

Program dimulai dengan observasi lapangan yang mengungkap bahwa BUMDES Padaidi menghadapi masalah dalam manajemen keuangan yang masih dilakukan secara manual serta pemasaran produk yang masih konvensional. Sebagai solusinya, tim pengusul memperkenalkan aplikasi 'BUMDES Pada IDI, yang dilengkapi dengan fitur untuk manajemen keuangan, unggah produk, dan integrasi pembayaran online. Aplikasi ini diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan usaha dan memperluas pemasaran produk secara digital.

Selain itu, tim PKM memberikan pelatihan intensif terkait keterampilan manajemen keuangan, pengembangan produk inovatif, dan strategi pemasaran digital. Pelatihan ini berfokus pada pengembangan kreativitas mitra BUMDES dalam menghasilkan produk yang lebih unik dan berdaya saing tinggi, serta kemampuan untuk mencatat dan merencanakan keuangan menggunakan aplikasi keuangan yang terintegrasi.

Dampak dari program ini sangat terasa. Penjualan produk meningkat signifikan, biaya pemasaran menurun, dan jangkauan pasar semakin meluas, tidak lagi terbatas pada wilayah lokal. Penggunaan teknologi digital melalui aplikasi 'BUMDES Sipodeceng Store' memungkinkan BUMDES Padaidi untuk menjangkau konsumen yang lebih luas, sekaligus mengoptimalkan pengelolaan keuangan secara modern dan efisien.

Dengan implementasi program ini, BUMDES Padaidi berhasil meningkatkan kinerja melalui inovasi produk, pengelolaan keuangan yang lebih baik, dan pemasaran digital. Program ini membuktikan bahwa digitalisasi dan pemanfaatan teknologi dapat menjadi solusi dalam memajukan ekonomi desa, selaras dengan konsep smart village yang berbasis technopreneurship. Seluruh kegiatan ini juga tidak terlepas dari dukungan Kepala Desa Sipodeceng yaitu Bapak Naming Pallajereng yang senantiasa mendukung seluruh rangkaian kegiatan ini.

Lokasi kegiatan program ini adalah di Desa Sipodeceng, yang diharapkan akan menjadi contoh sukses dari program pemberdayaan berbasis teknologi, membawa desa tersebut menuju pembangunan yang lebih mandiri dan inovatif.