Mohon tunggu...
Agni NurulKamila
Agni NurulKamila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Kesejahteraan Sosial Universitas Muhammadyah Malang

emesh

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Milad Muhammadiyah ke-19 "Optimis dalam Menghadapi Covid-19 Menebar Nilai Utama"

29 November 2021   11:38 Diperbarui: 29 November 2021   11:57 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Muhammadiyah merupakan Organisasi islam yang besar diindonesia. Asal mula Nama Muhammadiyah itu diambil dari nama Nabi Muhammad SAW agar muhammadiyah dikenal oleh masyarakat sebagai Orang-orang  yang menjadi pengikut Nabi Muhammd SAW. Muhammadiyah didirikan pada tanggal 18 November 1912 Di Yogyakarta, Pendiri Muhammadiyah yaitu K.H Ahmad Dahlan, Adapun tujuan dari didirikannya Organisasi Muhammadiyah yaitu untuk Keagamaan. Pendidikan, juga sosial dimana waktu itu di Yogyakarta agama masih kental erat kaitannya dengan sesajen dan K.H Ahmad dahlan melihat hal itu merasa tidak sesuai dengan ajaran islam,K.H Ahmad dahlan memutuskan untuk memperdalam ilmu agamanya di mekkah,selepas dari Mekkah K.H ahmad dahlan mencoba meluruskan prihal keagaamaan tersebut dimulai dari merubah arah kilat yang selama ini salah dan tidak menghadap ke arah kabah dan dalam pendidikan ahmad dahlan mengajar di sebuah sekolah yang ia dirikan bersama istrinya. Perjalanan K.H ahmas Dahlan dalam hal tersebut tidaklah mudah banyak cacian dari masyarakat banyak sampai akhirnya Ahmad Dahlan merasa sudah menyerah tetapi berkat orang-orang yang ia cintai Ahmad Dahlan pun bangkit dan bisa mendirikan organisasi Muhammdiyah yang kita kenal sampai sekarang.

Pada Tanggal 18 November 2021 yang jatuh pada hari Kamis Kemarin Muhammadiyah memasuki usia ke-109 dengan mengusung tema " Optimis Hadapi Covid -19: Menebar Nilai Utama. Sebagai Organisasi Islam terbesar di indonesia juga dunia Muhammadiyah sudah banyak ikut serta dalam dunia islam bagi bangsa negara dan juga dunia.Semangat itu disampaikan pada saat Milad Muhammadiyah yang diselenggarakan secara luring di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang dilakukan menggunakan aplikasi zoom meeting dan juga dilakukan dengan siaran langsung yang bisa dilihat di channel Youtube resmi milik Muhammdiyah.

Presiden Republik indonesia yaitu bapak joko widodo juga hadir diacara tersebut walaupun secara daring yang dilakuakan di istana negara.Dalam Sambutan yang dilakukan oleh Bapak Joko Widodo beliau mengatakan bahwa Persyarikatan Muhammdiyah telah mewarnai perjalanan bangsa, bersinergi membangun kekuatan, berjuang,dan memajukan indonesia. Beliau juga mengatakan muhammadiyah tiada henti menebarkan nilai-nilai utama untuk memperkokoh muslim di indonesia yang berkemajuan sebagai kunci untuk meraih martabat kamil.

Dikondisi pandemi seperti ini muhammadiyah banyak berkontribusi dalam menebar nilai-nilai keagamaan dan sosial juga optimis bahwa covid-19 bisa segera terselesaikan terutama agar masyarakat tidak terpaku dengan kekhawatiran dimasa pandemi seperti sekarang ini, Masyarakat saat ini merasa takut untuk keluar rumah juga bersosialisasi dengan banyak orang dikarenakan takut terpapar penyakit covid 19 ini. Padahal bersosialisasi adalah hal yang penting bagi manusia dikarenakan manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lain. 

Di kondisi pandemi seperti sekarang ini banyak yang saling mencurigai antara satu sama lain padahal itu hal yang tidak disukai agama,Agama mengajarkan untuk kita saling menghargai orang, saling percaya dengan sesama muslim agar terciptanya kerukunan dan perdamaian. 

Masyarakat berstigma bahwa orang yang terpapar penyakit covid-19 ini adalah orang yang terkena kutukan padahal kenyataanya tidak seperti itu, covid-19 menyerang sistem pernapasan dan juga kekebalan tubuh seseorang jika orang yang terkena penyakit covid-19 mempunyai kekebalan tubuh yang lemah maka akan mudah terserang penyakit ini, Orang yang terkena covid-19 jika memiliki penyakit seperti asma atau penyakit yang berhubungan dengan paru-paru rentan akan komplikasi dan juga bisa menyebabkan kematian. Covid-19 ini biasanya banyak terpapar kepada mereka yang sudah berusia lanjut dikarenakan imun mereka yang lemah juga orang-orang kantoran yang bekerja di ruangan ber-ac dikarenakan penyakit ini menyebar lewat udara. 

Orang yang terkena penyakit covid-19 ini biasanya harus diisolasi atau di pisahkan dengan mereka yang sehat mengingat penyakit ini menyebar lewat udara yang kita hirup maka dari itu dikeluarkanlah peraturan agar masyarakat memakai masker jika hendak bepergian,menghindari kerumunan,dan selalu mencuci tangan menggunakan sabun atau handsanitizer guna mencegah penularan atau penyebaran covid-19 ini. 

Orang yang diisolasi ini karena kurang edukasi mengenai covid-19 dan ia kesepian juga ketakutan akhirnya sistem kekebalan tubuhnya pun menurun sehingga penyakit ini dengan mudah menyerang ke seluruh tubuhnya atau bahkan bisa menyebabkan komplikasi sampai dengan kematian jka tidak segera medapatkan pertolongan dari tenaga medis, bahkan ada pula yang down dan stress karena kurangnya dukungan sosial yang di berikan oleh keluarga dan juga masyarakat kepada orang yang mengalami penyakit covid-19 ini. 

Padahal  orang yang terkena covid-19 ini harus kita dukung dalam segi spritual,emosional dan juga sosialnya agar mereka tidak merasa stress dan mengalami down juga agar sstem kekebalan tubuh mereka kuat untuk melawan penyakit ini. 

Masyarakat harus memepercayai bahwa penyakit ini datang dari tuhan yang bertujuan untuk menegur kita agar lebih taat beribadah atau mendekatkan diri kepada allah SWT tuhan semesta alam dan menjalankan syariat-syaritnya, dengan adanya penyakit ini pemerintah mengadakan pembatasan perjalanan hal ini memang menyebabkan permasalahan di masyarakat karena mereka tidak bisa berkunjung atau mendatangi sanak saudaranya,dibalik dari itu pembatasan perjalanan ini memiliki sisi positifnya yaitu tingkat polusi udara menurun, udara yang terhindar dari polusi atau polutan dan juga menipisnya lapisan ozon yang menyelimuti bumi.

Oleh : Agni Nurul Kamila / 201910030311024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun