Dari jauh aku melihatmu menyendiri...
Malang sekali nasibmu gadisÂ
Terjepit faktor ekonomi yang sulitÂ
Terbentur kerasnya siksaan duniawiÂ
Merasakan kehidupan penuh ilusiÂ
Kamu selalu merintih pilu
Mengharapkan sesuatu akan berubah tepat waktu
Namun semua hanyalah sebuah harapan yang semu
Tidak pernah kau dapatkan hingga akhir hayatmu
Perlahan berusaha mengubah keadaan
Melakukan pekerjaan penuh kenistaan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!