Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Esais; Founder Growthmedia, dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Plan, Create, Inspire

Selanjutnya

Tutup

New World Pilihan

3 Negara dengan Infrastruktur 5G Tercanggih : Apa yang Bisa Kita Pelajari?

4 Januari 2025   10:15 Diperbarui: 4 Januari 2025   10:15 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jaringan 5G di Korea Selatan memberikan kecepatan internet sangat baik | Ilustrasi gambar: freepik.com /natanaelginting 

Implementasi 5G di Tiongkok mendorong perkembangan industri otomatisasi dan AI | Ilustrasi gambar: freepik.com / natanaelginting
Implementasi 5G di Tiongkok mendorong perkembangan industri otomatisasi dan AI | Ilustrasi gambar: freepik.com / natanaelginting

#3. Amerika Serikat: Kompetisi dan Kolaborasi Teknologi

Amerika Serikat mengandalkan kekuatan kompetisi antara raksasa teknologi seperti Verizon, AT&T, dan T-Mobile untuk memperluas cakupan 5G. Fokus utamanya adalah pada pengembangan teknologi mmWave untuk kecepatan ultra-tinggi.

Apa strategi sukses mereka:

  • Investasi besar dari perusahaan swasta.
  • Fokus pada teknologi mmWave untuk daerah urban.
  • Adopsi teknologi untuk mendukung ekosistem IoT.

"The great growling engine of change,  technology." --- Alvin Toffler

Ekosistem 5G di Amerika Serikat mendukung inovasi di berbagai sektor seperti IoT dan smart cities | Ilustrasi gambar: freepik.com / natanaelginting
Ekosistem 5G di Amerika Serikat mendukung inovasi di berbagai sektor seperti IoT dan smart cities | Ilustrasi gambar: freepik.com / natanaelginting

Apa yang Bisa Dipelajari Indonesia?

Indonesia memiliki potensi besar untuk membangun infrastruktur 5G yang kuat. Dengan populasi yang besar dan pasar digital yang berkembang pesat, Indonesia bisa menjadi pemain penting dalam ekosistem 5G global.

Dari ketiga negara tersebut setidaknya kita mengambil pelajaran berikut :

  1. Regulasi yang Progresif: Dukungan penuh dari pemerintah sangat penting untuk mempercepat adopsi teknologi ini.
  2. Investasi Berkelanjutan: Infrastruktur backbone dan jaringan pendukung harus menjadi prioritas utama.
  3. Kolaborasi Lintas Sektor: Keterlibatan swasta, publik, dan akademisi akan mempercepat implementasi 5G.

Namun, tantangan terbesar adalah kesenjangan infrastruktur digital antara kota besar dan daerah terpencil. Di sinilah peran pemerintah menjadi sangat krusial.

Seperti kata pepatah, "Teknologi hanyalah alat. Pada akhirnya, manusialah yang membuatnya bermakna."

Indonesia tidak hanya membutuhkan teknologi 5G, tetapi juga kesiapan sumber daya manusia dan ekosistem digital yang mendukung.

Apakah kita sanggup mewujudkannya?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten New World Selengkapnya
Lihat New World Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun