Hampir segala hal akan bisa kita lakukan disana. Bekerja, bersosialisasi, berbelanja, atau bahkan mungkin menjadi sosok superhero atau pahlawan sekalipun. Kita akan mereplikasi eksistensi diri dalam ruang digital yang tak terbatas. Memungkinkan seseorang untuk memiliki kehidupan di dua alam yang berbeda. Dunia nyata dan dunia maya.
Apabila kita dulu pernah memainkan game online petualangan, maka Metaverse akan memberikan pengalaman yang bahkan jauh lebih nyata atas hal itu. Seolah-olah dunia digital itu benar-benar nyata atau kita benar-benar merasakan sensasi berada di "alam baru" yang melebihi batas imaginasi kita.
Kita bisa bekerja di kantor tanpa harus berada di kantor yang sebenarnya. Ada kantor tempat kerja kita yang berada di ruang digital dimana kita bisa mengaksesnya dari manapun dan kapanpun. Kita bisa hadir di kantor itu, menjalankan pekerjaan, bertemu atasan, menyapa rekan kerja, dan menjalani rutinitas seperti halnya kita lakukan sehari-hari di kehidupan nyata pekerjaan kita.
Bedanya, yang hadir ditempat kerja itu adalah proyeksi dari diri kita. Avatar yang merepresentasi diri kita dalam rupa yang lain. Wujud digital kita di dunia tanpa batas ruang dan waktu. Inilah era Metaverse yang mungkin tidak lama lagi akan mengubah cara pandang kita melihat dunia ini.
Salam hangat,
Ash
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H