Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Esais; Founder Planmaker99, dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Think Different, Create Excellent

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ahmad Dhani Bebas Akhir Tahun Ini, Kursi Wagub DKI Menanti?

5 November 2019   15:21 Diperbarui: 5 November 2019   15:24 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ahmad Dhani Prasetyo | Sumber gambar: republika.co.id

Sebagaimana kita tahu, musisi sekaligus politisi Ahmad Dhani saat ini tengah mendekam di penjara terkait kasus pencemaran nama baik. Pentolan grup band Dewa 19 ini mulai mendekam di lembaga Pemasyarakatan (LP) Cipinang, Jakarta Timur sejak 28 Januari 2019. 

Seiring pengurangan vonis hukuman dari 1,5 tahun menjadi 1 tahun dari Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta, maka diperkirakan Ahmad Dhani akan bebas pada akhir tahun ini atau sekitar 28 Desember 2019.

Meskipun masih hampir sekitar dua bulan lagi menuju kebebasannya, namun sudah cukup banyak pihak yang antusias menyambutnya. Para penggemar musisi jenius tanah air ini pasti merindukan dirinya untuk kembali berkarya sebagaimana era keemasannya dulu. Mengingat saat konser reuni Dewa 19 di Malaysia bulan Februari 2019 lalu suami Mulan Jamela ini harus absen dari panggung dan digantikan oleh putranya, Dul Jaelani. 

Selain itu, rekan-rekannya sesama politisi sepertinya juga menanti-nantikan kebebasannya. Bagi mereka, Ahmad Dhani adalah "martir" politik dalam persaingan panas kampanye pilpres 2019 yang lalu. Dan mungkin hal itu pulalah yang membuat aktivis Lieus Sungkharisma menilainya layak untuk mendampingi Anies Baswedan sebagai Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta yang telah cukup lama kosong.

Menurut Lieus, Ahmad Dhani bukanlah sekadar musisi yang "beralih" profesi menjadi politisi. Sehingga layak kiranya apabila ia mendapatkan kesempatan untuk menjabat posisi strategis sebagai wagub. Terlebih wagub sebelumnya, Sandiana Uno, juga merupakan politisi Parta Gerindra. Apabila Prabowo setuju, maka bukan tidak mungkin harapan itu akan terwujud. 

Oleh karena itu sah-saha saja jikalau nama Ahmad Dhani diusulkan di sana. Pertanyaannya sekarang, bagaimana reaksi publik DKI Jakarta seandainya wagub baru mereka nanti adalah Ahmad Dhani? Sosok penuh kontroversi, pernah mendekam di penjara, dan berlatar belakang artis. 

Akankah mereka dengan lapang dada menerimanya sebagai wakil dari Anies Baswedan? Pertanyaan lain yang mungkin akan diajukan banyak orang adalah, apakah akan tercipta sinergi dan kesepahaman antara Gubernur Anies Baswedan dengan Ahmad Dhani sebagai wakilnya? 

Hal itulah yang menarik dibahas. Anies Baswedan, seorang pemikir dan akademisi tulen dengan gagasan-gagasan cerdasnya berpasangan dengan sosok kontroversial seperti Ahmad Dhani. Sebuah kombinasi yang mungkin entah bisa terwujud atau tidak.

Kemungkinan sosok yang kelak akan menduduki kursi wagub sampai saat ini masih terus menggelinding bebas tanpa kejelasan. Tarik ulur kepentingan antar partai politik pendukung menjadi salah satu sebab Gubernur Anies Baswedan masih sendiri. Bahkan sang mantan Wagub DKI Jakarta, Sandiaga Uno, turut diapungkan kembali namanya mengisi jabatan kosong yang pernah ditinggalkannya itu. 

"Drama" politik terkait siapa wagub selanjutnya memang masih belum menentukan titik terang. Semua kemungkinan masih bisa saja terjadi. Termasuk diantaranya nama Ahmad Dhani menjadi orang nomor 2 di DKI Jakarta.

Barangkali pihak-pihak terkait patut bertanya langsung menyerap aspirasi publik DKI Jakarta perihal siapa sosok wagub yang mereka kehendaki. Bagaimanapun juga mereka dulu memilih Anies Baswedan saat berpasangan dengan Sandiana Uno. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun