Pemblokiran medsos yang saat ini terjadi tentu akan dicatat sebagai salah satu peristiwa bersejarah di negeri ini. Menyikapi kondisi ini, ada baiknya kita semua mawas diri dan melihat apakah selama ini sudah begitu banyak hal-hal kurang baik yang kita lakukan di medsos. Namun tetap menjadi harapan kita semua bahwa pemblokiran ini tidak berlangsung lama.Â
Pembatasan akses sehingga tidak bisa melakukan unggahan di medsos atau chatting memiliki dampak yang cukup merugikan juga, terutama bagi pelaku bisnis online yang tidak bisa mengunggah barang dagangannya serta gagal melakukan deal bisnis dengan customer.Â
Apabila kondisi ini terjadi berlama-lama maka bisa dibayangkan berapa besar kerugian yang dialami. Bagaimanapun juga, situasi dan kondisi yang sekarang terjadi ada andil kita didalamnya. Bisa jadi kita melakukan posting sesuatu yang tidak semestinya di-posting.Â
Barangkali kita pernah menyebarkan pesan berantai yang didalamnya berisi provokasi tanpa sebelumnya kita sortir atau verifikasi terlebih dulu. Semoga untuk kedepannya kita bisa lebih bijak menjadi bagian dari netizen dengan segala tutur katanya.
Apapun alasannya, pemblokiran sudah dilakukan. Harapan kita semoga kondisi ini tidak terjadi lagi pada masa-masa mendatang. Anggap saja pemblokiran itu sebagai sarana kita untuk benar-benar berpuasa secara utuh. Bisa jadi pemblokiran yang terjadi memberikan manfaat yang baru kita sadari suatu hari nanti.
Salam hangat,
Agil S Habib
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H