Mohon tunggu...
Muhammad Agil Nurilman
Muhammad Agil Nurilman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ilmu padi🌾

📍Garut - Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kurangnya Penerepan Aqidah dalam Kehidupan Sehari-hari

2 Oktober 2022   22:07 Diperbarui: 2 Oktober 2022   22:31 1984
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aqidah merupakan salah satu hal yang penting di dalam kehidupan kita, karena aqidah merupakan suatu yang tertanam di dalam diri setiap umat islam. Masih banyak orang yang kurang menerapkan implementasi aqidah dalam kehidupan nya, contoh nya saja jika seorang muslim tidak memiliki aqidah yang benar, dia akan mudah terjebak di dalam keraguan dan kerancuan dalam cara beripikir. 

Orang yang tidak memiliki aqidah seakan-akan tidak memiliki pegangan, sehingga dia mudah melakukan hal-hal yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.  Dengan aqidah kita dapat bisa mewujudkan dengan cara meyakini Allah SWT dan Rasul-Nya. Aqidah juga bisa meningkatkan kita kepada keimanan dan ketakwaan, dan aqidah juga memberikan kita pedoman terhadap landasan seluruh ajaran islam.

Aqidah adalah dasar kehidupan muslim. Aqidah merupakan motor penggerak dan otak kehidupan manusia. Sedikit penyimpangan di sana akan menyebabkan gerakan atau langkah yang dihasilkan menyimpang dari garis lurus. Aqidah seperti fondasi sebuah bangunan. Harus dirancang dan dibangun terlebih dahulu, sebelum bagian lain dapat dirancang dan dibangun. Kualitas pondasi yang dibangun mempengaruhi kualitas bangunan yang dipertahankan.

Orang yang kurang aqidah tidak akan memiliki pegangan hidup, oleh karena itu ditakutkan adanya penyimpangan aqidah. Penyimpangan dari Aqidah adalah kehancuran dan penipuan. Karena Aqidah adalah motivasi utama untuk perbuatan manusia. Tanpa aqidah yang tepat, seseorang  menjadi mangsa ketidakpercayaan dan keraguan yang  menumpuk dari waktu ke waktu dan dapat mengalihkan pandangan yang benar tentang bagaimana menjalani kehidupan yang bahagia, membuat hidup  terasa lebih sempit dan mengakhirinya.

Akhlak qur'aniy merupakan cara untuk meningkatkan aqidah. Dengan akhlak qur'aniy ini kita bisa memahami al qur'an tidak secara verbal atau teks saja namun kita harus bisa memahami al qur'an dengan konteks understanding of the living of al -qur'an, yaitu The Living Qur`an adalah sosok yang tercermin dalam diri nabi Muhammad SAW sebagai model umat islam, The Living Qur`an mengacu kepada masyarakat yang hidupnya menjadikan Al-qur`an sebagai acuannya, The Living Qur`an merupakan ungkapan yang berarti Al-qur`an itu bukan sekedar kitab suci saja, namun kitab yang hidup dalam setiap diri manusia.

Supaya akidah kita kuat kita harus mengamalkan nya dengan cara, pertama adalah mentauhidkan Allah dalam segala kejadian, mengesakan Allah dalam uluhiyah, dan beriman kepada nama-nama dan sifat-sifat Allahyang sudah diterangkan di dalam Al Qur'an dan sunnah.

Jadi kesimpulannya adalah kita harus mempunyai akidah yang sangat kuat karena dengan akidah yang kuat iman kita akan tetap terjaga dan mempunyai pegangan hidup yang kuat. Jika sebalik nya, kita akan melakukan hal-hal yang merugikan diri kita dan tidak mempunya pegangan hidup yang kuat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun