Menanti akhir, yang tak kunjung berakhir
Dua ribu dua puluhÂ
Tahun penuh ratap dan tangis
Menyingkap larik demi larik kuasa TuhanÂ
Menumbangkan kecongakan dan kepongahan manusia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!