Software bajakan adalah perangkat lunak (program komputer) yang didistribusikan atau digunakan tanpa izin resmi dari pemiliknya. Dikatakan sofware bajakan karena software tersebut di modifikasi agar bisa digunakan dan terbuka fitur-fitur berbayarnya tanpa harus membeli atau berlangganan lisensi asli yang dijual oleh instansi pengembang software tersebut.
Dalam hal perangkat lunak, perusahaan-perusahaan atau individu-individu menciptakan program komputer yang bermanfaat, seperti program untuk mengedit foto, membuat musik, atau melindungi komputer dari virus. Mereka memiliki hak hukum atas program-program ini dan biasanya meminta orang untuk membayar sejumlah uang untuk menggunakannya. Namun, terkadang orang-orang membuat salinan program ini dan mendistribusikannya secara ilegal tanpa membayar atau mendapatkan izin.
banyak orang bertanya-tanya kenapa harus menggunakan software bajakan dan berapa harga lisensi yang dijual sehingga banyak user harus menggunakan software bajakan. berikut merupakan 3 software bajakan yang sering ditemui di perangkat laptop atau komputer pengguna
1. Microsoft Office
Microsoft Office adalah sofware untuk kebutuhan kantor seperti sekumpulan alat tulis digital di komputer. Ini berisi beberapa program yang berguna untuk pekerjaan, sekolah, atau pekerjaan rumah tangga. Software ini sering ditemui di perangkat terutama milik mahasiswa dengan menggunakan lisensi bajakan. Office sendiri memiliki 2 versi yaitu 2019 dan 365 yang mana setiap versi memiliki harga yang bisa berbeda-beda tergantung pada negara dan jenis langganan atau lisensi yang Anda pilih.
Microsoft Office 365
- Microsoft 365 Personal (untuk satu pengguna): Harganya berkisar antara sekitar $69,99 hingga $99,99 per tahun, tergantung pada negara dan penawaran khusus. Dalam rupiah, ini sekitar 1.000.000 hingga 1.400.000 IDR per tahun.
- Microsoft 365 Family (untuk hingga enam anggota keluarga): Harganya berkisar antara sekitar $99,99 hingga $149,99 per tahun, tergantung pada negara dan penawaran khusus. Dalam rupiah, ini sekitar 1.400.000 hingga 2.100.000 IDR per tahun.
- Langganan bisnis: Harga untuk langganan bisnis dapat sangat bervariasi tergantung pada jumlah pengguna, fitur tambahan, dan tingkat keamanan yang dibutuhkan. Ini dapat berkisar dari puluhan hingga ratusan dolar per pengguna per tahun.
 Microsoft Office 2019
- Office 2019 adalah produk berbasis lisensi, yang berarti Anda membelinya sekali dan dapat menggunakannya tanpa perlu membayar berlangganan.
- Harga Office 2019 dapat berkisar antara sekitar $149 hingga $439 atau lebih, tergantung pada jenis paket dan lisensi yang Anda beli. Dalam rupiah, ini sekitar 2.100.000 hingga 6.200.000 IDR atau lebih, tergantung pada jenis paket yang Anda pilih
2. Adobe CC
Adobe adalah perusahaan yang membuat berbagai macam perangkat lunak atau aplikasi komputer yang digunakan untuk berbagai keperluan kreatif. Sebagian aplikasi Adobe adalah aplikasi untuk keperluan desainer seperti Photoshop,Illustrator, Premier Pro dan sebagainya. Banyak desainer menggunakan aplikasi ini dengan lisensi bajakan. Harga lisensi aplikasi Adobe ini tidak dijual permanen namun pengguna harus berlangganan per bulan atau tahunan.
Adobe Creative Cloud (Semua Aplikasi):
- Ini adalah paket lengkap yang memberi Anda akses ke semua aplikasi Adobe, termasuk Photoshop, Illustrator, InDesign, Premiere Pro, dan banyak lagi.
- Harga Adobe Creative Cloud berkisar antara $20 hingga $53 per bulan, tergantung pada negara dan apakah Anda memilih langganan individu atau tim. Dalam rupiah, ini sekitar 280.000 hingga 750.000 IDR per bulan.
Aplikasi Tunggal Adobe (Contoh: Photoshop atau Illustrator):
- Anda juga bisa membeli aplikasi Adobe secara individual.
- Harga untuk aplikasi tunggal Adobe biasanya berkisar antara $10 hingga $21 per bulan, tergantung pada aplikasi yang Anda pilih dan negara tempat Anda tinggal. Dalam rupiah, ini sekitar 140.000 hingga 300.000 IDR per bulan
3. IDM (Internet Download Manager)
