aku baru saja menatapmu
di hamparan yang  jauh,dulu kau berada
perlahan-lahan menggenggam tangamu
tuk menyentuhmu dalam sekejap
namun dirimu menghilang lagi entah kemana
berguncang samar dalam lelap senandung
seperti pada hari itu, dirimu yang berkilau
dengan lembut memainkan surga yang meluap di kedua tangan
berada di sisiku melihat mimpi
aku baru saja mendekapmu
hanya sebuah perasaan yang bergema
di kegelapan yang terasa janggal aku merasa kau mengisyaratkanku
di seberang jendela angin bertiup
menuju potongan kota yang terasa akrab
kau berada entah di suatu tempat dimana perasaanmu akan melepaskan diri
aku memiliki firasat bahwa kita dapat bertemu lagi
aku menyentuhmu… hingga aku terbangun dari tidur dangkalku
perlahan-lahan aku membuka mataku
dan juga menatap sekitarku
lukisan pemandangan… tanpa ada warna
pemandangan tak berwarna
berguncang samar dalam lelap yang bergetar
seperti pada hari itu, dirimu yang berkilau
dengan lembut memainkana surga yang meluap di kedua tangan
berada di sisiku melihat mimpi
aku mimpimu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H