Mohon tunggu...
Agatha ReyjuMarpaung
Agatha ReyjuMarpaung Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya tertarik dalam analisis pangan dan teknologi pangan.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Teknologi Pangan UNDIP Hadirkan Goguma Cookies!! Camilan Masa Kini dari Labs Bakery

18 Oktober 2024   15:55 Diperbarui: 18 Oktober 2024   15:57 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.instagram.com/reel/DBIdLheSb8Z/?utm_source=ig_web_copy_link&igsh=MzRlODBiNWFlZA==

Program Studi Teknologi Pangan Universitas Diponegoro (UNDIP) terus menciptakan inovasi pangan berdaya saing tinggi. Di sini, para mahasiswa tidak hanya didorong untuk memahami ilmu-ilmu tentang pangan, tetapi juga berinovasi untuk menciptakan produk-produk yang menjadi kebutuhan konsumen berbasis bahan lokal yang tentunya menghasilkan produk sehat dan lezat. Dengan dukungan laboratorium yang mumpuni serta bimbingan para ahli, prodi ini berhasil melahirkan generasi masa depan bagi industri pangan Indonesia. Terdapat salah satu kelompok studi yang menjadi wadah para mahasiswa program studi ini yaitu Labs Bakery. Kelompok studi ini memberikan ruang bagi mahasiswa yang menyukai roti, kue, dan jenis lainnya untuk berinovasi dan berkreasi. Labs Bakery mengolah produk yang meliputi berbagai jenis roti dan kue. Salah satu contoh dari produk yang diolah dari kelompok studi Labs Bakery adalah Goguma Cookies.

Goguma Cookies merupakan salah satu produk yang dihasilkan pada kelompok studi Labs Bakery dengan bahan utama ubi ungu. Goguma cookies memiliki tekstur yang lembut serta memiliki cita rasa yang manis dan lezat. Tidak hanya lezat, Goguma cookies menjadi salah cemilan yang sehat. Cita rasa manis yang dimiliki Goguma cookies ini berasal dari ubi ungu yang digunakan. Hal ini terjadi karena ubi ungu memiliki kandungan gula alami. Proses pembuatan Goguma Cookies dimulai dari ubi ungu yang direbus terlebih dahulu lalu dihancurkan hingga halus. Setelah ubi ungu dihaluskan selanjutnya ubi ungu dicampurkan dengan bahan lainnya seperti tepung, telur, dan bahan lainnya yang mungkin akan menjadi ciri khas dari penghasil produk tersebut. Goguma Cookies sudah bisa dikonsumsi tanpa tambahan gula karena sudah memiliki manis khas yang alami dari ubi ungu tersebut. 

Negara asal Goguma Cookies ini adalah Korea. Goguma Cookies seringkali disajikan sebagai camilan atau sebagai pelengkap untuk menikmati makanan sehat. Goguma Cookies juga sangat populer di Korea hingga Indonesia. Karena semakin populer, Goguma Cookies ini akhirnya mulai diproduksi oleh beberapa industri, perusahaan, bahkan kelompok studi seperti Labs Bakery. Kandungan ubi ungu yang terdapat di Goguma Cookies membuat cookies ini menjadi salah satu pilihan camilan yang sehat. Cookies ini cocok untuk dikonsumsi bagi para penderita diabetes yang tidak bisa mengonsumsi makanan dengan kadar gula yang terlalu tinggi. Selain itu, cookies ini juga cocok untuk mereka yang sedang mengikuti program diet rendah gula. Goguma Cookies yang berbahan dasar ubi ungu ini memiliki kandungan serat yang baik untuk saluran pencernaan dan dapat mencegah sembelit. Adanya kandungan vitamin A pada ubi ungu sendiri membuat goguma cookies juga bermanfaat dalam menjaga kesehatan mata, kulit, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. 

Manfaat goguma cookies tidak terlepas dari kandungan yang terdapat di dalamnya. Produk ini dibuat dari ubi ungu yang memiliki banyak sekali kandungan, seperti karbohidrat kompleks, serat, vitamin A, vitamin C, kalium dan magnesium. Kandungan-kandungan tersebut tentu saja memiliki manfaat yang juga bisa dimanfaatkan oleh konsumen dari goguma cookies. Karbohidrat kompleks dapat berguna untuk mempertahankan energi lebih lama, serat dapat memperlancar saluran pencernaan dalam mencegah sembelit, vitamin A dapat bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata dan kulit, vitamin C dapat membantu dalam produksi kolagen dan menjaga kesehatan jaringan tubuh, kalium dapat bermanfaat untuk menjaga tekanan darah yang sehat, dan terakhir ada magnesium berperan penting untuk relaksasi otot dan fungsi saraf yang sehat.

Mau kuliah tapi makan enak? Atau mau dapat ilmu tapi tetap cuan? Atau mau ikutan berinovasi dengan orang-orang hebat? Teknologi pangan dapat menjadi pilihan bagi para calon mahasiswa yang memiliki niat menjadi entrepreneur muda.

Penulis:

- Agatha Reyju Marpaung

- Junela Marshaputri Tango

- Rasya Hafizh Al Hakim

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun