Mohon tunggu...
Afzil Ramadian
Afzil Ramadian Mohon Tunggu... Lainnya - Aparatur Sipil Negara di Kementerian Kelautan dan Perikanan serta Dosen di Universitas Djuanda Bogor

Saya sebagai orang yang suka berbagi informasi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Optimalisasi Sumber Daya Perikanan di Sungai Maro

25 November 2022   15:47 Diperbarui: 25 November 2022   15:52 503
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto.Dokumentasi Sungai Maro.Foto Afzil.

Kawasan Merauke termasuk bagian kawasan dataran rendah Coastal Lowlands Trans-Fly (Trans-Fly) dengan daerah lahan basah yang luas berupa rawa banjiran dari sungai-sungai besar yang mengalir di wilayah tersebut (Polhemus dan Allen, (2007); Kartikasari dkk, (2012). 

Sungai Maro merupakan sungai yang terbesar di Kabupaten Merauke Provinsi Papua Selatan, dengan Panjang total mencapai 207 km, lebar berkisar 48 hingga 900 meter (Informasi dari Dinas Perikanan Kabupaten Merauke).

Di sungai ini banyak terdapat rawa yang ditumbuhi tanaman air yang berfungsi sebagai tempat memijah dan daerah pembesaran (nursery ground) bagi ikan. Sungai ini juga memiliki komoditas ikan ekonomis penting seperti Ikan Gastor (Channa striata), Nila (Oreochromis niloticus), Mujair (Oreochromis mossambicus), Kakap Rawa (Lates calcalifer), Duri (Hexanematichthys sagor), Betik (Anabas testudineus), Sumpit (Toxotes chataerus), Sembilang (Plotosus papuensis), Tulang (Thryssa scratchleyi), Mata Bulan (Megalops cyprinoides), Cinta Madu (Kurtus gulliveri), Lele (Clarias batracus), dan Gabus (Glossogabius sp) (Prasetyo, 2022).

Selain kekayaan sumber daya ikannya yang cukup besar, Sungai Maro juga menjadi sumber penghidupan bagi masyarakat lokal karena masih banyak yang mengandalkan hasil alam untuk memenuhi kebutuhan makan dan ekonominya. Oleh karena itu pemanfaatan sumber daya perikanan yang ramah lingkungan dengan memperhatikan kelestarian sangat penting untuk menjamin keberlangsungan sumberdaya di Sungai Maro.

Potensi perikanan di Sungai Maro saat ini belum dimanfaatkan secara optimal, selain karena lokasi yang agak sulit untuk dijangkau dari arah kota, nelayan setempat juga belum dapat mengembangkan potensi perikanan yang ada. Informasi kegiatan penangkapan ikan yang diperoleh melalui diskusi bahwa tidak ada jadwal khusus dalam menangkap ikan di sungai, masing-masing nelayan memiliki waktu yang berbeda dalam penangkapan ikan.

Kegiatan perikanan di Sungai ini hanya berfokus kepada penangkapan ikan dengan tujuan pemenuhan kebutuhan ekonomi dan pangan masyarakat. Sumberdaya ikan yang ditangkap banyak ditampung oleh penampung ikan yang biasanya bertempat tinggal di setiap kampung, untuk selanjutnya di jual ke Kota Merauke. Tidak ada kegiatan budidaya, hal ini dikarenakan minimnya pengetahuan akan teknologi budidaya serta masyarakat masih menganggap bahwa sumberdaya ikan di wilayah ini masih melimpah.

Berdasarkan hasil pengamatan dan diskusi dengan masyarakat setempat, perlu adanya strategi pemanfaatan dan pengolaahan hasil tangkapan serta pengembangan teknologi pasca panen ikan hasil tangkapan sehingga produk perikanan dapat memiliki nilai yang lebih baik di pasar luar Merauke.

Foto. Dokumentasi Diskusi bersama Tetua Adat. Foto Afzil
Foto. Dokumentasi Diskusi bersama Tetua Adat. Foto Afzil

Berkaitan dengan beberapa hal tersebut, diperlukan dukungan dari pemerintah setempat, swasta serta masyarakat dalam menjaga, melestarikan dan merawat kawasan sungai tersebut.

Daftar Pustaka

Polhemus, D.A., and Allen, G.R.. 2007. Freshwater Biogeography of Papua. In: Marshall, AJ & B.M. Beehler (eds.). The Ecology of Papua Part I. Periplus Edition, Singapore. pp. 207- 245.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun