Mohon tunggu...
afwan rokhim
afwan rokhim Mohon Tunggu... -

Mahasiswa UIN sunan Kalijaga 15

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Inilah Sekolah Dasar Orang Nomor Satu di Jogja

19 September 2015   21:37 Diperbarui: 19 September 2015   21:37 694
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apabila anda mengunjungi kota Jogja, mungkin anda akan mengunjungi tempat wisata Malioboro. Di sana akan anda temukan berbagai macam jajanan dan kuliner khas kota tersebut. Namun, masih terasa mengganjal di hati apabila berkunjung ke Jogja tanpa melangkahkan kaki menuju Kraton Jogja. Tempat yang sangat bersejarah dengan bangunan tua tersebut akan menyuguhkan banyak pengalaman dan keindahan tersendiri. Berjarak kurang lebih 500m dari arah selatan malioboro berdirilah bangunan tersebut. Sekilas, mungkin dalam benak anda akan terkesan ‘’angker’’. Bagaimana tidak! Di pelataran Kraton terdapat dua pohon beringin yang rimbun berpagar (ringin kurung) serta di pelataran belakang juga terdapat dua beringin yang menjulang tinggi. Konon, pohon tersebut menjadi symbol kebesaran kraton.

Di tempat itu tinggal-lah orang nomor satu di kota Jogja, siapakah beliau? Beliau adalah Sri Sultan Hamengku Bawono x. pasti sudah tidak asing lagi di telinga anda, apalagi untuk warga Daerah Istimewa Yogyakarta. Beliau lahir pada tanggal 2 April 1946 dengan nama asli Bendoro Raden Mas Herjuno Darpito. Besar di lingkungan Kraton membuat Sri Sultan menjadi seorang yang merakyat, berbudaya dan memiliki kecerdasan intelektual yang tinggi. Selain menjadi sultan kraton, Sri Sultan Hamengku Bawono x juga menjadi gubernur di kota tersebut.

Lalu dimanakah Sri Sultan Hamengku Bawono mengenyam pendidikan sekolah dasar? Bagi masyarakat Jogja, mungkin sudah banyak yang tahu tentang awal pendidikan intelektual Sri Sultan Hamengku Buwono x tersebut. Beliau menempuh jalur pendidikan dasar di sebuah sekolah dasar dekat dengan kraton, tepatnya di SD Negri Keputran 1 yang bersebelahan dengan kraton Jogja. Sekolah dasar itu berada di jalan Musikan, Alun-alun Utara, Yogyakarta. Sekilas, memang sekolah itu dibangun dengan umur yang sudah tua.

SD Negri Keputran 1 adalah sebuah sekolah dasar dengan nuansa kebudayaan khas kota Jogja. Terlihat dari bangunan SD itu, tembok dengan bahan anyaman bamboo dengan hiasan gambaar-gambar batik khas Jogja. Terlintas sangatt teduh dipandang mata jika berkunjung ke sekolah dasar itu. Dengan aroma kraton yang kokoh di sebelahnya, serta tawa-tawa anak kecil bersemangat mencari ilmu, membuat betah dan semakin tambah rasa ingin tahu anda untuk mengenal orang nomer satu di Jogja itu.

Dari informasi yang saya dapat dari orang sekitar sekolah dasar tersebut, memang SD Negri Keputran 1 sudah berpuluh-puluh tahun berdiri. Informasi itu memang benar, terlihat dari bangunannya dan melihat dari umur Sri Sultan Hamengku Buwono x itu sendiri. Untuk tahun sekarang, jam aktif sekolah tersebut untuk hari senin sampai kamis terdapat aktifitas tambahan les, namun untuk hari sabtu hanya sampai pukul sebelas siang. Dengan fasilitas yang memadai serta bangunan yang bernuansa budaya, memang bisa dikatakan sekolah dasar tersebut menghasilkan orang-orang besar, contohnya seperti Sri Sultan Hamengku Bawono x.

Sekolah dasar yang bertempat di sekitar Alun-alun Utara tersebut memiliki luas bangunan 3.031 meter persegi. Dengan tanah milik pemerintah tersebut berdiri kelas-kelas serta ruangan untuk menunjang system belajar mengajar setiap hari. Seperti umumnya sekolah dasar, apabila sudah dalam jam pulang para pedagang jajanan serta mainan sudah menanti di depan pintu gerbang sekolah tersebu.

Demikian sekilas gambaran SD Negri 1 Keputran yang pernah menjadi bukti pencarian ilmu Sri Sultan HAmengku Bawono x. apabila terdapat informasi yang salah, saya selaku penulis mohon atas kritik serta permohonan maaf.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun