Mohon tunggu...
Fandi Sido
Fandi Sido Mohon Tunggu... swasta/hobi -

Humaniora dan Fiksiana mestinya dua hal yang bergumul, bercinta, dan kawin. | @FandiSido

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Setelah 4 Tahun, Facebook Masih Menjadi Raja

4 Februari 2011   00:32 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:55 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

[caption id="" align="aligncenter" width="500" caption="Facebook dan Pendirinya, Mark Zuckerberg"][/caption] Mencapai jumlah 600 juta pengguna di seluruh dunia, bagi pendiri Facebook Mark Zuckerberg mungkin belumlah cukup. Perayaan kecil-kecilan setiap pencapaian yang dihasilkan Facebook selalu mereka lakukan dari tahun ke tahun. Setelah tepat hari ini (4/2/11) Facebook resmi berumur 4 tahun, Zuckerberg cs sudah menikmati kepuasannya melahirkan Facebook sebagai media jejaring sosial nomor 1 di dunia. Tak pelak, beberapa kali diguncang isu miring dan ramalan-ramalan reduktif mulai menghampiri pribadi dan perusahaan berlaba bersih hampir 400 juta Dollarnya itu. Saat ini, Facebook sangat disayangi. Lilian Lowe, pasti akan berdiri di barisan paling depan jika ada yang mengatakan benci facebook. Ialah orang yang tercatat sebagai pengguna Facebook tertua. Umurnya kini 103 tahun, dan ia menghabiskan setiap harinya untuk berhubungan dengan 7 cucu dan 13 cicitnya melalui Facebook. Jari-jarinya terasa sangat rileks ketika menekan tuts-tuts layar sentuh tepat di atas ikon "f". Lain lagi bagi tentara AS. Lembaga penerbangan setempat, USAF, berulang kali memperingatkan para tentaranya untuk berhati-hati menggunakan Facebook. Pasalnya, kebablasan mengumbar informasi melalui jejaring sosial itu bisa berujung pertempuran atau kalah strategis saat musuh mengetahui lokasi mereka melalui profil Facebook. Bisa dibayangkan kebebasan berekspresi para tentara terasa tetap tanpa kebebasan. Tak hanya pribadi, penggunaan Facebook berulang kali terbukti mempengaruhi komunitas bahkan kehidupan bernegara secara internasional. Hal yang paling baru adalah Facebook digunakan sebagai alat propaganda politik menggulingkan pemerintahan resmi, seperti yang terjadi berhasil di Tunisia, sedangkan sedang ditunggu hasilnya di Mesir. Kasus menggemparkan juga sempat sangat disayangkan ketika beberapa Ibu menjadi tersangka kematian anaknya sendiri lantaran sibuk bermain Facebook. Shannon Johnson, 34 tahun, warga Fort Lupton, Colorado didakwa menjadi pembunuh anaknya sendiri, saat membiarkan anaknya tenggalam di bathtub saat dirinya sibuk mengutak-atik profil status Facebook-nya. Kasus lain juga terjadi di Auckland, Selandia Baru yang juga mendapati anaknya yang berumur 13 bulan tenggelam di bathtub saat dirinya sadar setelah 10 menit menyibukkan diri di Facebook. Dengan beberapa kasus penyalahgunaan ini, Facebook mulai dinilai kebablasan menghadirkan hiburan dan kebebasan berekspresi bagi manusia. Kebesaran nama Facebook juga beberapa kali ingin dimanfaatkan pihak-pihak yang memiliki sentimen bisnis. Bos perusahaan piranti lunak ternama Microsoft bahkan sudah mengambil tindakan penawaran mempekerjakan Bos Facebook untuk bekerja dalam perusahaan OS nomor 1 di dunia itu. Zuckerberg menolak, dan memilih mengembangkan Facebook. Hasilnya terlihat 2 tahun kemudian, saat Facebook didaulat sebagai Top 5 Most visited sites worldwode. Bagi Zuckerberg dan para pendiri Facebook lainnya, keberhasilan ini kecukupan yang terlalu awal. Masih banyak cepaian yang bisa diraih di masa depan. Ketika beberapa profilnya sudah dicecap hampir semua kepala negara di dunia, mereka tak berhenti bekerja berinovasi dengan memanfaatkan semua peluang dari semua arah, dengan optimisme dan kesiagaan tinggi. Umur 4 tahun belumlah lama, bisa saja Facebook ditutup tahun depan, atau bertahan seabad lagi. Ujian bagi mereka saat isu hoax beredar beberapa minggu lalu bahwa Facebook akan tutup pada 15 Maret 2011. Terbukti, hal ini hanyalah sentimen bisnis bagi pihak-pihak yang tidak suka dengan keberhasilan Zuckerberg dan Facebook. Facebook sudah terlanjur besar. Setiap langkah mereka saat ini, sekecil apapun, akan berpengaruh secara dunia sekaligus fundamental ke dalam kekuatan perusahaannya. Perusahaan-perusahaan dunia menggantungkan nasib bisnisnya pada Facebook. Setiap piranti gadget yang diluncurkan dalam dua tahun terakhir menampilkan logo "f" itu di layar tampilannya sebagai daya tarik utama bagi konsumennya. Pendapatan kotor 1,5 miliar US$ dengan 400 juta US$ laba bersih bisa jadi sudah melampaui target dan perkiraan logis para pendirinya. Tak percaya rasanya mendapati sebuah situs jejaring sosial menguasai dunia dan merasuki semua dinamikanya, setelah diluncurkan oleh sekelompok mahasiswa di sebuah kamar asrama di Harvard, tepat pada tanggal 4 Februari empat tahun lalu. Terkait: Nilai Facebook terlalu tinggi Coca-Cola Brand No.1 Facebook

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun