Pelantikan Menteri kabinet Merah Putih yang telah dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto telah memberikan nuansa baru bagi bangsa Indonesia. Hal ini terutama dalam  bidang Pendidikan.Â
Kementerian Pendidikan yang sebelumnya Bernama Kemdikbud Ristek yang dijabat oleh Mas Menteri Nadiem Makarim, saat ini telah dipecah menjadi 3 kementerian baru.Â
Saya ingin berterimakasih atas dedikasi Mas Menteri selama ini dalam Upaya transformasi Pendidikan dan mewujudkan Merdeka Belajar. Banyak program beliau terutama untuk pembelajaran daring Ketika covid-19 melanda Indonesia.Â
Program Pendidikan Guru Penggerak yang telah menghasilkan pemimpin pembelajaran yang mampu menggerakkan Pendidikan. Sekalai terimakasih Mas Menteri Nadiem Makarim.
Saat ini Kementerian Pendidikan yang dipecah menjadi tiga Kementerian ini yaitu Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah dengan Menterinya Prof. DR. Abdul Mu'ti, M,Ed.Â
Kemneterian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi  yang dijabat oleh Prof. Dr. Ir. Satryo Soemantri Brodjonegoro, serta Kementerian Kebudayaan yan dijabat Dr. Fadli Zon M,Sc.
Ketika menyaksikan dilayar kaca, terdapat pemandangan yang luar biasa, Ketika Menteri yang lainnya Serah terima jabatan secara head to head, sementara Mas Menteri Sertijab langsung dengan tiga Menteri yang baru. Semoga dengan adanya pembagian ini, dunia Pendidikan Indonesia semakin maju.
Sebagai guru Pendidikan Menengah, saya berharap banyak pada Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah yang baru bapak Prof. DR. Abdul Mu'ti, M,Ed. Karena latar belakang beliau dari Muhammadiyah yang sangat terkenal dengan kesuksesannnya dalam dunia Pendidikan.Â
Saya bahkan tahu dengan Prof. Dr. Abdul Mu'ti saat belajar di Griffith University, Australia, saat dosen saya bercerita tentang beliau. Â
Semoga program yang nantinya dibuat akan sangat mendukung agar Pendidikan Indonesia semakin maju, karakter siswa semakin baik, dan beban administrasi guru berkurang. Sehingga focus guru untuk mendidik, membina siswa bisa terealisasi dengan baik.Â
Semoga dunia pendidikan Indonesia menunjukkan hasil yang baik bagi perkembangan generasi muda dan melahirkan generasi yang terbaik menyongsong Indonesia Emas 2045.Â