Mohon tunggu...
afrida rifatul hanifa
afrida rifatul hanifa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Program Studi Supervisor Jaminan Mutu Pangan Sekolah Vokasi IPB University

Saya merupakan seseorang yang memiliki minat tinggi dalam berorganisasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak. Saya gemar berbagi cerita dan pengalaman mengenai berbagai topik, yang tidak hanya memperkaya diri saya sendiri tetapi juga orang lain di sekitar saya. Selain itu, saya memiliki antusiasme besar dalam mencoba hal-hal baru yang menantang dan menarik. Hobi memasak adalah salah satu kegiatan favorit saya, di mana saya dapat mengekspresikan kreativitas dan kecintaan saya terhadap dunia kuliner. Ketertarikan saya dalam bidang pangan mendorong saya untuk terus belajar dan mengembangkan pengetahuan mengenai industri ini, dengan harapan dapat memberikan kontribusi positif dalam sektor tersebut.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tim POMN 2 Himavopagi Ajak Warga Desa Nagrak Kunjungi UKM Pondok Sagu Metro

24 September 2024   22:47 Diperbarui: 24 September 2024   22:49 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Dokumentasi kegiatan   (Dokpri)

Pada tanggal 21 September 2024, tim POMN Himavopagi 2, Sekolah Vokasi, IPB University mengajak warga Desa Nagrak untuk mengunjungi UKM Pondok Sagu yang berlokasi di Pesantren Al-Qur'an Wal Hadis, Jl. Cilubang Mekar No.11, RT.01/RW.08, Situgede, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada warga Desa Nagrak terkait pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), khususnya dalam produksi tepung mocaf dan produk turunannya yaitu mie mocaf. Selama kunjungan, para peserta diberikan penjelasan langsung mengenai proses produksi yang di terapkan serta peralatan dan konsep pengeringan mie yang digunakan oleh pondok sagu metro. Selain itu kita diajarkan juga mengenai potensi bisnis dari hasil lokal yang bisa diimplementasikan di desa Nagrak. 

 sumber : dokumentasi kegiatan pengenalan proses dan peralatan produksi mie  (Dokpri)
 sumber : dokumentasi kegiatan pengenalan proses dan peralatan produksi mie  (Dokpri)

Dengan pengetahuan baru yang diperoleh, diharapkan warga Desa Nagrak mampu menerapkan teknologi dan standar produksi yang baik dalam mengembangkan UMKM tepung mocaf di desa Nagrak. Kunjungan ini juga memberikan inspirasi untuk menciptakan produk-produk turunan dari tepung mocaf yang dapat meningkatkan nilai ekonomi dan membuka peluang usaha baru di wilayah Nagrak.

"Setelah kegiatan ini, kami berharap warga Desa Nagrak dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat, mulai dari proses produksi hingga pemanfaatan peralatan modern dan pengeringan yang baik. Semoga ini bisa menjadi langkah awal untuk pengembangan UMKM yang lebih maju di desa mereka," ujar ketua tim POMN Himavopagi 2.

Kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk mendorong kemandirian ekonomi masyarakat desa melalui inovasi produk pangan lokal, dengan harapan UMKM di Desa Nagrak dapat tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun