Mohon tunggu...
Afriantoni Al Falembani
Afriantoni Al Falembani Mohon Tunggu... Administrasi - Dosen dan Aktivis

Menulis dengan hati dalam bidang pendidikan, politik, sosial, fiksi, filsafat dan humaniora. Salam Sukses Selalu.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Strategi Menumbuhkan Budaya Baca di Sekolah Dasar

14 Juni 2023   01:25 Diperbarui: 14 Juni 2023   01:55 306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perlunya Budaya Baca

Keprihatian terhadap fenomena di atas, kiranya perlu dipikirkan kembali untuk mengembalikan budaya membaca dalam diri siswa. Mengingat angka literasi yang rendah di Indonesia, berbagai usaha untuk meningkatkan minat baca anak bangsa perlu dihargai.

Budaya baca itu memilliki peran penting terutama dalam rangka membuka cakrawala berpikir siswa. Membaca dapat membuat siswa memahami dan mengerti tentang ilmu pengetahuan. Sekolah sudah selayaknya menjadi sentral dalam memberikan dampak pertumbuhan tingkat membaca bagi siswa SD.

Pada dasarnya, budaya membaca siswa SD dapat menambah wawasan dan informasi tentang penambahan kosa kata baru, ilmu baru, dan makna kehidupan. Jika siswa SD sudah terbiasa membaca sejak dini. Bagi siswa SD, maka akan mudah baginya untuk meningkatkan kemampuan berbicara dan menulis.

Budaya membaca sebenarnya perlu terus dikembangkan sejak dini, akan siswa dapat meningkatkan kreatifitas otaknya, sehingga mereka akan lebih mudah untuk memahami orang lain, atau lingkung sekitar. Karena buku-buku sebagai pintu pembuka cakrawala dunia, sehingga pengetahuan siswa dapat lebih baik.

Selain itu, dengan senantiasa membaca buku,  para siswa akan mengurangi rasa cemas dan gelisah bagi mereka. Jika seorang siswa sibuk dengan membaca buku, maka terhindar dirinya kebodohan. Kebiasaan membaca membuat orang terlalu sibuk untuk bisa berhubungan dengan orang-orang malas dan tidak mau bekerja. Para siswa yang sering membaca dapat menjadi lebih luwes dan fasih dalam bertutur kata dan bicara.

Manfaat lainnya, dengan siswa terus membudayakan membaca membantu mengembangkan pemikiran dan menjernihkan cara berpikir mereka. Jelasnya, siswa yang banyak membaca buku, maka dapat meningkatkan pengetahuan, memori dan pemahaman siswa tersebut.

Dengan membaca, siswa dapat mengambil manfaat dari pengalaman orang lain: kearifan orang kebijaksanaan dan pemahaman para sarjana. Siswa yang sering membaca akan memiliki kemampuan untuk mendapat ilmu dan memproses ilmu pengetahuan maupun untuk mempelajari berbagai disiplin ilmu dan aplikasinya dalam hidup. Membaca membantu seseorang untuk menyegarkan pemikirannya dari keruwetan dan menyelamatkan waktunya agar tidak sia-sia.

Membaca merupakan suatu kewajiban yang dapat membuat siswa menjadi lebih baik dalam kehidupan mereka di masa mendatang. Oleh karena itu, siswa SD harus dididik untuk mencintai buku, sebab dengan membaca mereka akan berhasil baik di dunia maupun di akhirat.

Strategi Menumbuhkan Budaya Baca

Sebenarnya sangat sederhana untuk menjelaskan kegiatan membaca. Sesuatu yang pada awalnya tidak tahu, akan menjadi tahu. Ketika sudah tahu, informasi itu akan mudah tersampaikan kepada orang lain. Sehingga di samping rajin membaca, turut mengamalkan ilmu kepada orang lain. Informasi itu tersampaikan dan dipahami oleh orang lain, sudah berhasil untuk melakukan perubahan kecil pada hidup orang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun