Sesekali memang perlu meminta pertolongan kepada sekitar namun dalam waktu yang panjang hanya diri sendiri yang bisa menolong diri sendiri.
Kegagalan selayaknyalah tidak disematkan dalam sebuah keputusan perceraian. Karena perceraian adalah jalan lain yag dpilih seseorang untuk melanjutkan kehidupan.Â
Jalan yang tidak semua orang bisa dan mampu untuk melaluinya. Bahkan sejak pertama keputusan itu diambil sebagai sebuah pilihan maka saat itulah sejatinya kesakitan mulai meminta untuk disembuhkan.
Baiklah tidak mudah untuk mengubah stigma di masyarakat. Namun sebagai manusia dengan hati dan rasa sebaiknya kita dalam posisi menghargai pilihan seseorang dengan nol penghakiman.Â
Dan bagi pribadi yang telah mengambil keputusan untuk berpisah dari pasangan, maka kuatkan hati. Kadang perlu mengabaikan pandangan orang tentang diri. Lebih berfokus pada menerima kenyataan dan menjalani proses penyembuhan.
Ketika akhirnya tahapan ini mampu dilewati, mampu berdiri maka tidak perlu lagi menyodorkan bukti atau membela diri. Setiap mata akan melihat dan merubah sudut pandang tentang kata kegagalan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H