Mohon tunggu...
Afriana Jenita
Afriana Jenita Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis Recehan

Seorang gadis kecil dari keluarga sederhana, Bergelut dengan banyak luka yang tak biasa. Ia suka membaca, menulis,mendengarkan musik dan suka jalan-jalan. Baginya Menulis tidak hanya menyenangkan tapi bisa menyembuhkan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Perempuan dan Luka

26 Agustus 2024   18:49 Diperbarui: 26 Agustus 2024   20:43 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kali kesekian

aku menjumpainya dalam kehingan

sedang ia dengan tenang menjahit luka-lukanya

sembari menulis sajak puisi

Ia uan

tengah bergumul dengan keresahan

tetapi tetap tabah dan baik-baik saja

Meski air mata terus bertandang 

Tak peduli seberapa besar sakit

ia akan tetap menjadi puan, penuh cinta

yang akan terus merangkul segala pelik

di dalam doa-doa yang tidak menjumpai ujung

^Catatan di Ujung Pena^

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun