Mohon tunggu...
Tina Said
Tina Said Mohon Tunggu... -

biasa saja

Selanjutnya

Tutup

Politik

Suka Duka Jadi TKW

11 Juli 2011   09:10 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:46 602
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Mengadu nasib keluar negeri menjadi TKW adalah bukan pilihan tapi keterpaksaan oleh keadaan karna lapangan kerja di dalam negeri tidak ada.Banyak suka dan duka yang dialami oleh para  tkw sukanya adalah:

_ Bisa memperoleh gaji yang relatif tinggi bila dibandingkan kerja di dalam negeri.

_ Bisa berbuat  dan bertingkah apa saja sebab jauh dari keluarga termasuk mau kerja sambil jual diri

_ Husus yang di Temteng bisa umroh ataupun haji.

Sedangkan dukanya adalah  ;

_ Jauh dari keluarga

_ Banyak rumah tangga yang berantakan gara2 suami di kampung kawin lagi (selingkuh) lebih banyak lagi para TKW sendiri yang kawin kontrak,jadi  PSK ataupun selingkuh padahal masih punya suami di kampung.Tetapi yang paling banyak terjadi adalah menyeleweng dengan keluarga majikan atau dengan sopir(penjaga rumah) majikannya.ini bukan karangan tetapi benar2 kenyataan di lapangan memang begitu.Indikasi2 tkw yang nakal adalah gari jumlah pen giriman uang(wajar atu ga) juga gaya hidup cara perpakaian dll.

_ banyak terjadi penyiksaan pisik atau mental bahkan pemerkosaan.

Inilah sekelumit info mudah2an berguna

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun