Nikov : "Ada tiket apa wahai malaikat, setahu saya masuk surga hanya perlu ibadah saja. Tidak ada namanya tiket."
Malaikat : "Di surga ada tiket sebagai syarat untuk masuk surga. Tiket itu adalah hasil dari ibadah utama di dunia dan tambahan amal yang kamu lakukan"
Seketika tangan Nikov muncul tiket surga itu. Meskipun jumlahnya banyak, hanya beberapa tiket saja yang masih utuh. Sisanya hanya tiket yang berbentuk tidak jelas seperti terbakar api.
Malaikat : "Tiket yang bisa digunakan hanya sedikit. Ini adalah hasil amalmu di dunia. Meskipun kamu selalu melakukan ibadah utama, kamu tidak bisa menjaga dari perbuatan maksiat. Sementara waktu, kamu ditahan tidak bisa masuk surga"
Nikov : "Waduh, apa yang harus saya lakukan wahai malaikat ? Apakah saya masuk ke neraka ?"
Malaikat : "Ya, benar. Kamu masuk neraka selama kurun waktu kekurangan pahala ibadahmu itu. Setelah waktu itu selesai, kamu bisa masuk surga"
Nikov : "Ya Tuhan, ampunilah hamba. Saya menyesal tidak menjaga ibadah saya ketika di dunia."
Setelah Nikov dipindahkan ke neraka oleh malaikat lain, giliran Mikhail yang ditanya oleh malaikat penjaga.
Malaikat : "Mikhail, mana tiket masuk surgamu ?"
Mikhail : "Memangnya ada tiket surga wahai malaikat ? Bukannya bisa masuk surga kalau kita percaya dan beriman kepada Tuhan ?"
Malaikat : "Percaya saja tidak cukup. Jika kamu percaya adanya raja, apakah kamu pasti akan patuh kepada raja itu ? Belum tentu. Terus apa bedanya kamu sama setan ? Setan saja beriman kepada Tuhan. Tetapi dia tidak taat. Itu saja."