Dalam rangka meningkatkan minat baca dan literasi di kalangan pelajar, mahasiswa program AM-KKM Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, mengadakan kegiatan literasi dengan mendatangkan perpustakaan keliling dari Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Malang.Â
Kegiatan ini berlangsung di SMP Islam Bani Hasyim pada hari Senin, 6 Mei 2024. Acara ini merupakan bagian dari pengabdian mahasiswa kepada dunia pendidikan, dengan tujuan untuk memberikan akses lebih luas kepada sumber-sumber bacaan yang berkualitas bagi santri SMP Islam Bani Hasyim. Perpustakaan keliling membawa berbagai jenis buku, mulai dari buku pelajaran, buku cerita, hingga buku pengetahuan umum yang dapat dibaca dan dipinjam oleh para siswa.
Mahasiswa AM-KKM, Afif Berlian, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi untuk lebih gemar membaca dan meningkatkan pengetahuan mereka. "Kami berharap dengan adanya perpustakaan keliling ini, santri SMP Islam Bani Hasyim dapat lebih mudah mengakses buku-buku yang bermanfaat dan menambah wawasan mereka," ujar Afif Berlian.
Wakil Kepala Sekolah bagian kurikulum, Ibu Linata Rahma Andrini, M.Pd., juga menyambut baik kegiatan ini. "Kami sangat mengapresiasi inisiatif dari mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang yang telah mengadakan kegiatan ini. Literasi adalah kunci utama dalam pendidikan, dan kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut," katanya.
Selain membaca buku, kegiatan ini juga diisi dengan berbagai aktivitas menarik seperti penyampaian materi poster dan infografis, serta lomba infografis  yang diikuti oleh para santri. Para mahasiswa, petugas perpustakaan dan guru-guru juga memberikan pendampingan dan bimbingan kepada siswa dalam memilih buku yang sesuai dengan minat dan kebutuhan mereka.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan santri SMP Islam Bani Hasyim semakin termotivasi untuk meningkatkan kemampuan literasi mereka dan memanfaatkan waktu dengan kegiatan yang positif. Mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang juga berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk melakukan hal serupa demi meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
penulis: afif
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H