Mohon tunggu...
afifatur rohmah
afifatur rohmah Mohon Tunggu... -

pptq Nurul Furqon wepas malang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

kanak-kanak itu...

13 Mei 2015   06:52 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:06 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sepertiga malam ketika fajar menyapa

Ia mengedipkan-mengedipkan mata

Mulai memaksimalkan lima indra

Mendengar, melihat, mencium, merasa, dan meraba

Mengatakan apa yang ia dengar

Melakukan apa yang ia lihat

Mengekspresikan apa yang ia rasa

Karena ia meniru apa yang kalian lakukan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun