Mohon tunggu...
afif amrullah
afif amrullah Mohon Tunggu... Editor - Berstatus mahasiswa

Semangat kompre dan skripsi dan haflah quran

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kondisi UMKM Desa Katonsari di Tengah Pandemi Covid-19 serta Strategi Pemasaran Ikan Cupang Melalui Digital Marketing

24 November 2021   19:45 Diperbarui: 24 November 2021   19:51 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Afif Amrullah f
KKN RDR 77 UIN Walisongo Semarang
 
Pandemi covid-19 yang tengah melanda diseluruh dunia khususnya di indonesia memberikan dampak terhadap berbagai sektor, salah satunya berdampak pada sektor UMKM yang mengalami dampak yang cukup dalam akibat pandemi covid-19, karena disebabkan adanya penurunan jumlah pembeli dan berubahnya frekuensi belanja masyarakat karena sedikitnya 39,9 persen usaha kecil menengah memutuskan mengurai stok barang selama pembatasan sosial berskala besar (PSBB) akibat pandemi covid-19, sementara 16,1 persen UKM memilih mengurangi karyawan akibat toko dipaksa tutup terlalu dini dari jam biasanya.
Pelaku usaha UMKM yang masih bertahan umumnya memanfaatkan sumber daya lokal, baik itu SDM, modal, bahan baku, hingga peralatan. 

Artinya, sebagian besar kebutuhan UMKM tidak mengandalkan barang impor karena sudah terpenuhi dengan hasil alamnya sendiri. Digital marketing adalah kegiatan promosi dan pencarian pasar melalui media digital secara online dengan memanfaatkan berbegai sarana misalnya media sosial Instagram atau marketplace facebook cara pemasaran secara digital yang sering digunakan oleh pelaku usaha yaitu dengan menggunakan medode sosial untuk memasarkan produk ikan cupang yang bertujuan untuk bisa mengenalkan produk ikan cupang secara luas kepada masyarakat terutama kepada para konsumen.

 zaman sekarang ini para pelaku UMKM harus bisa mengikuti dan memahami perkembangan teknologi yang semakin pesat ini terutama dalam pemasaran melalui digital marketing karena digital marketing mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan dalam peningkatan kinerja penjualan UMKM sebab digital marketing akan menjadi platform komunikasi utama dalam pemasaran, dan offline store akan menjadi pelengkap, dikarenakan kemudahan dan kemampuan digital marketing dalam menjangkau lebih banyak konsumen.Desa Katonsari terkenal dengan budidaya ikan cupang serta dengan kebersihan lingkungannya sehingga menjadi faktor utama pendukung berkembang biaknya ikan cupang dengan sangat baik hal tersebut karena kejernihan airnya. 

Desa Katonsari berada di kecamatan Demak kabupaten Demak, Desa ini terletak di daerah pantura yang berdekatan lansung dengan jalan raya . Desa ini memiliki luas wilayah sekitar 5 Hektar berupa hamparan tambak, pesawahan dan pemukiman warga, didesa ini terdapat banyak macam budidaya ikan khususnya budidaya ikan cupang karena budidaya cupang menjadi slah satu daya tarik serta potensi Desa Katonsari, proses perkembangbiakan ikan cupang disini serta budidaya sejak pembibitan hingga menjadi ikan cupang berumur dewasa kemudian dijual kepada konsumen dengan harga yang bervariasi tergantung bentuk dan umur ikan cupang itu sendiri. Di desa Katonsari terdapat beberapa macam ikan cupang diantaranya: Ikan cupang hias dan Ikan cupang aduan. Di desa katonsari ini sering menjadi tuan rumah untuk event-event lomba hias ikan cupang baik event dalam tingkat provinsi maupun tingkat nasional.

Ditengah pandemi covid-19 yang dialami indonesia terkhusus, banyak menurunkan omset penjualan UMKM. Berkurangnya jumlah konsumen dibeberapa sektor dan industri menuntut pelaku UMKM untuk bisa memasarkan produk secara maksimal dan berfikir kreatif serta inovatif, ada beberapa bentuk pemasaran digital yang bisa dilakukan oleh pelaku UMKM untuk dapat melakukan pemasaran produk yaitu: Publikasi video dan foto produk di akun sosial media secara intensif, memanfaatkan facebook disply network, membuat video produk pemasaran yang ditayangkan melalui sosial media atau melakukan live promosi produk, melibatkan konsumen didalam pemilihan produk, dalam melakukan digital marketing, pelaku UMKM dituntut untuk selalu belajar dan berfikir terbuka terhadap teknologi yang semakin berkembang. Tentunya pemasaran secara digital juga mempertimbangkan menggunakan media yang cocok dan cara komukasi yang tepat yang disesuaikan dengan permintaan dari pasar yang dipilih. Sehingga pemasaran akan lebih efektif dan tidak salah sasaran. Pada budidaya ikan cupang ini menggunakan digital marketing melalui media social instagram dengan akun @afifamrullah_24.

DAFTAR PUSTAKA
Hardilawati, W. Laura. (2020). Strategi Bertahan UMKM di Tengah Pandemi Covid-19. Jurnal akulturasi dan Ekonomika
Pakpahan, A.K (2020). Covid-19 Dan implikasi Bagi Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah. Jurnal Ilmiah Hubungan Internasional.
Nurhidayati, Lenia Tri Putri. (2020). Pengaruh covid-19 Terhadap pertumbuhan UMKM di indonesia.
Musassir, Rayful (2020). Dampak Covid-19 ke UMKM

Profil Penulis
Afif Amrullah Fatihin dilahirkan di Demak, 24 Desember 1998. Pendidikan dasar di tempuhnya di Sekolah Dasar Negeri Nurul Huda Katonsari Demak di daerah kelahirannya dan lulus pada tahun 2010. Kemudian dilanjut pendidikan MTs dan MA nya yayasan perguruan Raudlatul Ulum serta mondok di PP Raudlatul Ulum dan Lulus pada tahun 2016, kemudian dilanjut mondok lagi di PP Tahfidzul Qur’an Baitul Abidin Darussalam selama 2 tahun setelah itu pindah dan pada tahun 2018 meneruskan studi Sarjana prodi Hukum Keluarga fakultas Syari’ah dan Hukum di UIN Walisongo Semarang sampai sekarang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun