Mohon tunggu...
Afif Aji Prasetyo
Afif Aji Prasetyo Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

[palugada] apa lu mau gua ada

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pangeran Diponegoro

1 Mei 2023   20:40 Diperbarui: 1 Mei 2023   20:45 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

perang pangeran diponegoro banyak menimbulkan permasalahan politik dan sosial. karena belanda pada saat itu sedang menguasai indonesia. pangeran diponegoro telah menyiasatkan akan terjadi perang antara belanda sekitar 200.000 orang jawa tewas karena belanda telah tewas dalam perang diponegoro dan mereka mengalami kerusakan yang hebat.

Kebijakan diterapkan oleh pemerintah Eropa membuat rakyat semakin terbebani dengan Taktik licik yang dilakukan Belanda dengan melucuti beberapa punggawa keraton berhasil mempengaruhi keadaan.

Perang Jawa yang pada tahun 1825-1830 merupakan garis pemisah dalam sejarah Pulau Jawa dan bahkan seluruh Indonesia.

Indonesia menghadapi pemerintah kolonial yang berusaha memberontakan kesosialan masyarakat jawa pada masa itu. Pangeran diponegoro adalah sosok yang sangat tangguh dan  berwibawa maka sosok tersbut lah yang membuat pangeran diponegoro dipandang sebagai pahalawan oleh warga jawa. dengan adanya pangeran diponegoro masyarakat jawa mempunyai jiwa yang membara untuk melawan belanda yang pada saat itu merebut kekuasaan pangeran diponegoro yang mencoba mengambil wilayah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun