Dampak penutupan TPA Piyungan terhadap epidemiologi penyakit menular
Penutupan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Piyungan di Yogyakarta pada tahun 2021 berdampak signifikan terhadap epidemiologi penyakit menular di wilayah tersebut. Berikut beberapa poin pentingnya:
Dampak Positif:
1.Penurunan Risiko Penularan Penyakit: Penutupan TPA Piyungan membantu mengurangi paparan terhadap berbagai patogen yang dapat menyebabkan penyakit menular, seperti bakteri, virus, dan parasit. Hal ini terutama bermanfaat bagi masyarakat yang tinggal di sekitar TPA, yang sebelumnya berisiko tinggi terkena penyakit terkait TPA.
2.Perbaikan Kualitas Udara:
Penutupan TPA Piyungan turut meningkatkan kualitas udara di wilayah Yogyakarta. Sebelumnya, TPA tersebut mengeluarkan emisi gas berbahaya dan bau busuk yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti penyakit pernapasan dan alergi.
3.Peningkatan Kesehatan Masyarakat:Â
Secara keseluruhan, penutupan TPA Piyungan diharapkan dapat meningkatkan kesehatan masyarakat di Yogyakarta dengan mengurangi risiko penularan penyakit menular dan meningkatkan kualitas udara.
Dampak Negatif:
1.Peningkatan Risiko Penyakit Vektor: