Mohon tunggu...
Afifah Rahmawati
Afifah Rahmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa KKN TIM 1 UNDIP TAHUN 2021/2022

Mahasiswa Gizi UNDIP

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mahasiswa UNDIP Lakukan Edukasi Mengenai Pentingnya Cuci Tangan Pakai Sabun sebagai Bentuk Pencegahan Penularan Covid-19!

13 Februari 2022   13:21 Diperbarui: 13 Februari 2022   13:34 988
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa KKN Tim I UNDIP 2022 melakukan kegiatan edukasi mengenai pencegahan COVID-19 kepada masyarakat yang ada di desa Pakis, kecamatan Bringin, kabupaten Semarang. Kegiatan ini dilakukan sebagai wujud pengabdian masyarakat akibat semakin tingginya jumlah penderita COVID-19 saat ini.

Edukasi mengenai pentingnya cuci tangan pakai sabun untuk mencegah penyakit COVID-19 kepada masyarakat dilakukan secara daring menggunakan google meet dan poster. Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara daring bertujuan untuk menghindari kerumunan karena pada saat ini pemerintah Indonesia menetapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di beberapa wilayah dan untuk mematuhi surat edaran yang diberikan oleh pihak rektorat Undip tentang pelaksanaan kkn secara daring. Kegiatan edukasi dilakukan dengan pendekatan kelompok sehingga informasi dapat terjangkau lebih luas. Tujuan dari kegiatan edukasi yaitu untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat terkait pentingnya cuci tangan sebagai bentuk pencegahan COVID-19 yang semakin mewabah.

COVID-19 merupakan sebuah penyakit yang menyerang saluran pernapasan manusia yang dapat menyebabkab kematian. COVID-19 sudah menjadi wabah di dunia ini selama 2 tahun terakhir. Kasus COVID-19 selalu meningkat dan sangat mengancam kesehatan masyarakat. Di masa pandemi COVID-19 seperti saat ini, tentu peran dari cuci tangan pakai sabun dapat membantu dalam upaya pencegahan tertularnya COVID-19. Mencuci tangan dengan sabun merupakan salah satu tindakan sanitasi dengan membersihkan tangan dan jari jemari menggunakan air mengalir dan sabun agar tangan menjadi bersih dan memutuskan mata rantai kuman. Mencuci tangan dengan benar merupakan salah satu perilaku yang dapat menghindarkan masyarakat dari virus COVID-19. Dengan melakukan cuci tangan, tingkat infeksi saluran pernapasan dapat menurun sampai 16 - 25%.

Hasil pengamatan di wilayah desa Pakis bahwasanya masyarakat masih kurang sadar akan pentingnya cuci tangan pakai sabun untuk mencegah penyakit COVID-19. Hal ini terjadi akibat kurangnya media edukasi infografis terkait dengan tatacara dan pentingnya melakukan cuci tangan dengan benar kepada masyarakat ditengah pandemi COVID-19. Untuk itu mahasiswa melakukan edukasi mengenai pentingnya melakukan cuci tangan agar dapat mencegah tertularnya penyakit COVID-19.

Edukasi dilakukan dengan menyebarkan poster yang berisi tentang tatacara cuci tangan yang baik dan benar sesuai anjuran yang telah ditetapkan, pentingnya mencuci tangan dengan sabun serta dilengkapi dengan pengadaan sarana sabun cuci tangan. Dengan media poster edukasi cuci tangan pakai sabun ini, harapannya masyarakat dapat mengetahui tentang cara melakukan cuci tangan dengan baik sebagai bentuk pencegahan penularan COVID-19. Poster dipasangkan di beberapa titik yang sering dikunjungi oleh masyarakat setempat seperti kelurahan, pos ronda dan beberapa tempat lainnya. Poster juga dikimkan melalui via grup WhatsApp PKK Kelurahan Pakis agar dapat disebar luaskan. Penyediaan sarana cuci tangan juga dapat memberikan proteksi kepada pengguna tempat tersebut, sehingga masyarakat lebih sadar untuk melakukan cuci tangan setiap saat.

Mahasiswa juga melakukan penyampaian materi melalui google meet dan kemudian dilanjutkan sesi tanya jawab supaya diskusi dapat dilakukan dua arah. Kegiatan edukasi direspon cukup baik oleh masyarakat karena sebagian besar masyarakat mau meluangkan waktunya untuk mengikuti edukasi dan cukup aktif dalam kegiatan diskusi. Hal tersebut memberikan rasa senang dan semangat untuk mahasiswa KKN dalam melaksanakan program edukasi. Harapan dari pelaksanaan edukasi yaitu masyarakat lebih sering melakukan cuci tangan pakai sabun dengan baik dan benar supaya meminimalisir tertularnya penyakit COVID-19 khususnya di wilayah desa Pakis.

Penulis : 'Afifah Rahmawati, 22030118120027, S1 Ilmu Gizi, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro, Semarang.

Dosen Pembimbing : Dr. Teguh Suprihatin, S.Si., M.Si.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun