Mohon tunggu...
Afies Rudit Setyono
Afies Rudit Setyono Mohon Tunggu... Guru - Teacher yang suka menulis dan membaca apa saja

Membaca dan Menulis adalah sesuatu yang tidak dapat dipisahkan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ikhlas

21 Desember 2023   16:31 Diperbarui: 21 Desember 2023   16:33 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bagaikan embun di pagi hari
Ikhlas datang membasahi kalbu
Tanpa pamrih tanpa harap imbalan
Tulus membantu tanpa ragu

Ikhlas ibarat mata air
Mengalir deras tanpa henti
Membuat hati menjadi teguh
Dalam menjalani hidup ini

Ikhlas berawal dari hati
Yang tulus tanpa pamrih
Rela berkorban demi sesama
Tanpa mengharap balasan diri

Ikhlas tercipta dari cinta kasih  
Yang murni dari dalam sanubari
Menggetarkan jiwa membangunkan nurani
Membawa kedamaian dalam kehidupan

Dengan ikhlas kita menemukan
Ketenangan batin terdalam
Karena ikhlas lahir dari hati
Yang selalu bersyukur pada Sang Pencipta

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun