Mohon tunggu...
Afies Rudit Setyono
Afies Rudit Setyono Mohon Tunggu... Guru - Teacher yang suka menulis dan membaca apa saja

Membaca dan Menulis adalah sesuatu yang tidak dapat dipisahkan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ibuku Terkasih

18 Desember 2023   12:04 Diperbarui: 18 Desember 2023   12:14 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ibu, engkaulah mentari pagiku

Memberi kehangatan dalam hidup ini

Pelukanmu bagai selimut tebal

Melindungiku dari dinginnya dunia

Ibu, engkaulah bulan malamku

Memberi cahaya terang dalam gelapnya jalan

Senyummu bagai bintang bercahaya

Memandu langkahku agar tidak tersesat

Ibu, engkaulah oase di padang pasirku

Memberi kesejukan dan kelegaan

Kasih sayangmu tiada hentinya mengalir

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun