Selamat Tahun Baru 2025 teman teman semua walau agak terlambat. Â Selamat Tahun Baru Imlek juga bagi yang merayakan. Kalau ini sih belum terlambat yah karena belum Cao Go Meh.
Koteka mengawali jalan jalan bersama alias Koteka Trip pertama tahun 2025 dengan acara paling asyik yang saya suka, yaitu makan-makan alias dinner bareng. Kali ini di warung seafood OIY milik mbak Ajeng yang lokasinya di Jatiasih Skate Park alias Kolong Tol Komsen. itu tuh di bawah JORR.
Nah kami bertujuh menikmati kebersamaan makan malam dengan menu yang asyik dan sebelumnya juga sempat menyanyi bersama alias Karaoke yang dibantu oleh Musik Kolong yang spesial diundang Mbak Ajeng untuk menghibur Koteka malam itu.
Namun tentu saja fokus pertama saya adalah makanan yaitu nasi goreng udang.
Nasi Goreng Udang Juara: Perpaduan Sempurna Rasa dan Aroma
Setelah puas bernyanyi karaoke  perut kembali menjadi perhatian utama. Pesanan nasi goreng udang akhirnya datang, masih panas dengan aroma yang menggoda. Saat pertama kali dihidangkan, tampilannya sudah bikin selera meningkat.
Nasi goreng ini dimasak dengan tingkat kepedasan yang pas, tidak terlalu menyengat, tapi tetap memberikan sensasi pedas yang mantap. Rasa gurih dari kecap dan bumbu rahasia Mbak Ajeng terasa meresap ke dalam nasi, membuat setiap suapan terasa sempurna.
Yang paling menarik adalah udangnya---bukan sekadar hiasan atau tambahan asal-asalan. Udang yang digunakan segar, ukurannya walau tidak besar tetapi cukup banyak  dan digoreng  dengan tingkat  kematangan yang pas. Teksturnya kenyal dan juicy, bukan keras atau kering seperti yang sering ditemukan di warung biasa.
Tidak ketinggalan, telur dadarnya juga luar biasa. Biasanya, telur dadar di warung hanya dijadikan pelengkap, tapi di sini telurnya benar-benar dibuat dengan perhatian khusus. Bagian luar renyah, sementara dalamnya masih lembut dan sedikit creamy. Rasanya semakin kaya ketika dicampur dengan nasi goreng yang sudah berbumbu kuat.
Tak lupa, ada beberapa irisan mentimun dan tomat segar yang memberi keseimbangan rasa. Sensasi segar dari sayuran ini membuat lidah tidak terlalu cepat lelah menikmati hidangan yang kaya rasa ini.
Semua yang mencicipi nasi goreng udang di Warung Oiy Seafood malam itu sepakat: ini bukan nasi goreng biasa!
Setelah makan, karaoke terus berlanjut dan kian hangat. Â Acara hiburan ditutup dengan penampilan salah seorang kompasianer yang kali ini bilangnya nekad jadi komika.
Kayanya sih pernah ikut standup comedy di Lido dan juara 5 dari lima peserta. Â Juga pernah juara SUCI Kompas TV tapi tahun 1980. Â
Kira kira begini ringkasan penampilan komika kita kali ini:
Topik utama stand up malam itu mengenai orang yang sudah berusia 60 tahun ke atau atau istilah Jawanya "sewidak", yang selalu mendapat berbagai keuntungan, tapi justru membuat anak muda seperti aku merasa "gak pas".
Komika naik ke panggung dengan percaya diri, mengambil mikrofon, lalu mulai membuka materinya dengan gaya santai:
