Mohon tunggu...
Affa 88
Affa 88 Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer, Social Activist, Nahdliyin

Ojo Dumeh, Ojo Gumunan, Ojo Kagetan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Telah Meninggal Dunia, Mama Lauren

17 Mei 2010   16:40 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:09 587
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Innalillahi... Mama Lauren meninggal dunia...semoga amal ibadahnya diterima Allah Swt... Amin.. Siapapun kita..kita pasti akan menjadi tanah.. *takut.. :( itu adalah salah satu status terbaru teman FB saya mengenai berita duka yang menyelimuti dunia entertainmen Indonesia. Seorang peramal kondang Laurentia Pasaribu atau biasa dipanggil Mama Lauren berpulang ke rumah bapa. Lucunya komentar-komentar yang muncul bukan ikut berbela sungkawa, melainkan pemakaian kata "innalillahi.... Allas Swt...". Saya sendiri kurang paham maksudnya, mungkin karena mama Lauren adalah seorang nasrani. Entahlah... Mama Lauren meninggal dunia dikarenakan sakit paru-paru. Paru-paru Mama Lauren dipenuhi cairan. Tidak hanya itu, jantung Mama Lauren pun ikut terganggu. Mama Lauren pun sesak nafas saat dibawa ke rumah sakit PGI Cikini. Mama Lauren dirawat di rumah sakit PGI Cikini sejak Minggu (16/5/2010) siang. Mama Lauren menghembuskan nafas terakhir pada Senin (17/8/2010) malam pada pukul 21.37 WIB. Saat ini Jenazah Mama Lauren sudah disemayamkan di rumah duka di Jalan Kasuari 2 No.2 Cipinang, Jakarta Timur. Peramal asal Belanda itu meninggal di usia 78 tahun. (informasi www.detik.com) Menurut pengamatan penulis, satu jam setelah berita itu, thread-thread mengenai Mama Lauren berjejalan di situs jejaring sosial dan forum diskusi terbesar di Indonesia. [caption id="attachment_143407" align="alignleft" width="225" caption="http://www.suarapembaruan.com/News/"][/caption]

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun