Mohon tunggu...
Affa 88
Affa 88 Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer, Social Activist, Nahdliyin

Ojo Dumeh, Ojo Gumunan, Ojo Kagetan.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Irfaaan... Kamyu Ganteng Banget Sih!

16 Desember 2010   15:27 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:40 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_80238" align="alignleft" width="229" caption="http://t0.gstatic.com/"][/caption] Semakin semaraknya turnamen dua tahunan AFF Suzuki Cup 2010 yang diselenggarakan di Indonesia dan Vietnam serta gencarnya media cetak maupun elektronik menggelorakan berita mengenai kesuksesan Indonesia menembus semifinal dan sudah satu langkah di final setelah beberapa saat lalu mengalahkan Filipina membuat teman-teman wanita saya 'terbangun' untuk ikut mencintai sepakbola dan Timnas Indonesia-terkhusus pemainnya. Baru saja saya dan teman-teman wanita saya yang tidak kebagian tiket ke stadion mengadakan nonton bareng di kantor berlantai 27 di Jalan Gatot Subroto Jakarta. Terasa begitu spesial dan berwarna dengan jeritan-jeritan 'awww..awww..' ala suara 'treble'nya cewek-cewek sekarang. Brrr... baru kali ini mendengar suara 'merdu' teman wanita saya yang belum pernah muncul ke permukaan karena kesibukan kantor yang membungkam mulut. Frekuensi jeritan semakin kencang tatkala Irfan Bachdim-pemain paling favorit di kesebelasan- memegang bola dan menciptakan peluang. Fenomena Irfan membuat kami-kalangan pria-terkadang cemburu. Pria blasteran Indo Belanda ini memang berubah menjadi selebritis lapangan hijau selama sebulan ini. Irfan Haarys Bachdim dengan skill mumpuni, wajah tampan, dan perawakan atletis telah mampu membuat wanita-wanita Indonesia jatuh hati kepadanya. [caption id="attachment_80237" align="aligncenter" width="592" caption="bola.net"]

1292512981789805629
1292512981789805629
[/caption] "Irfaaaaan... kamyu ganteng bangettt sichh...!!" Teriak salah seorang cewek setelah Irfan bertepuk tangan ke penonton sesaat keluar lapangan digantikan oleh Bambang Pamungkas di babak kedua. Hal seperti inilah yang memunculkan rasa 'jeles' di kalangan pria. Saya yang menonton tiga pertandingan penyisihan grup menyaksikan banyaknya suporter menggandeng pasangannya. Dan wanitanya selalu terlihat cantik. Salah satu dari mereka yang pria curhat, : dia sebenarnya tidak mau mengajak pacar wanitanya. Namun, pacar wanitanya ini ngotot Cuma karena ingin melihat aksi Irfan Bachdim.. Gak diturutin: PUTUS! Kini, sepakbola tidak selalu identik dengan pria. Sepakbola telah membius wanita untuk menggemarinya-lebih khusus pemainnya. Bagi pengamat dan pencinta sepakbola, fenomena munculnya suporter kejutan berupa wanita ini akan menjadi kredit tersendiri yang sangat bagus. Apalagi Pak SBY dengan gagah meminta seluruh lapiran masyarakat mendukung Timnas. Sepakbola modern di Eropa memang kini dihiasi oleh berita-berita wanita dan model kekasih para pemain. Dan dalam rangka memajukan serta menjadikan sepakbola lebih dicintai masyarakat Indonesia, semaraknya turnamen AFF plus keindahan wanita dalam stadion secara tidak langsung telah membantu prose situ. Irfan Bachdim adalah selebritis dadakan di lapangan hijau yang harus dijaga. Dijaga dalam artian agar tidak kebablasan menjadi santapan media yang akhirnya melemahkan karir sepakbolanya. Fans yang banyak dan wanita membuat kekasih Jeniffer Kurniawan harus bisa melindungi diri. Dari godaan wanita ayu dan tentu 'bogem mentah' pria cemburu...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun