Mohon tunggu...
Afalaa Takiluun
Afalaa Takiluun Mohon Tunggu... -

Tukang popok

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pilihan Kerja Perawat/Careworker Kenegeri Sakura Jepang

17 November 2014   13:02 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:38 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Ilustrasi Perawat IJEPA FORKOM VI

[caption id="" align="aligncenter" width="484" caption="Gambar Ilustrasi Perawat IJEPA FORKOM VI"][/caption] Tanpa harus membuka mata, kenyataan yang terjadi dan harus dihadapi oleh sebagian lulusan perawat indonesia adalah kurang tersedianya lapangan pekerjaan seperti rumah sakit/puskesmas, ataupun perusahaan pelayanan kesehatan lainnya. meningktanya jumlah kelulusan perawat Indonesia ditiap provinsi yang hampir mencapai ribuan pertahunnya, jumlah ini tentunya tidak sebanding dengan jumlah rumah sakit/puskesmas yang mampu menyerap tenaga para lulusan perawat. Alhasil kerjaan  lainlah yang harus di pilih oleh mereka yang meskipun dari lulusan keperawatan. Meskipun Undang-undang keperawatan yang pada bulan september 2014 lalu sudah  disahkan oleh DPR RI guna menjadi payung hukum bagi  para perawat dalam melakukan tindakan perawatn tentunya belum cukup memberikan kepercayaan untuk mandiri dan mampu membuka lahan praktik sendiri. Kesempatan sebagai perawat tidak hanya bisa diwujudkan di negeri sendiri , menjadi seorang perawat diluar negeri mungkin bisa menjadi pilihan jika didalam negeri belum mampu menyediakan lahan kerja yang cukup untuk lulusan perawat. Tahun 2008 silam perjanjian IJ-EPA (Indonesia Japan Economic Partnership) yang telah disepakati bersama oleh presiden Susilo Bambang Yodoyono (SBY) dengan PM jepang Abe Shinzou  membuka peluang kerja bagi para lulusan perawat Indonesia ke jepang, yang dimana salah satu klausal dari perjanjian tersebut adalah tentang pengiriman tenaga perawat/careworker Indonesia kejepang, dan perjanjian tersebut masih berangsung hingga saat ini. Proses seleksi pengiriman perawat dilakukan oleh BNP2TKI serta KEMENKES yang dalam hal ini sebagai penyelenggara pengiriman tenaga perawat Indonesia dan JICWELS dari pihak jepang. Tentu tidak begitu sulit bagi para perawat yang ingin bekerja kejepang jika memilki kemampuan, keberanian dan tekad yang kuat. Adapun Persyaratan  yang harus dilengkapi dan prosedur yang harus diketahui  oleh para perawat Indonesia yang ingin bekerja sebagai seorang perawat/careworker bisa dilihat di website BNP2TKIatau KEMENKES atau bisa dilihat di sini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun