Mohon tunggu...
kompasiafa
kompasiafa Mohon Tunggu... Guru - Cahaya Hati

Ada kaca yang paling besar diantara kaca - kaca diri yang lain, yaitu kaca diri anda sendiri - afa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

"Menghibur Diri dalam Relung Basa Basi"

29 Maret 2017   13:32 Diperbarui: 29 Maret 2017   13:54 542
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bahasa penuh basa yang rasanya pahit.

Bahasa penuh basi yang busuk.

Yang akhirnya datang menghibur diri ini.

Ucap salam dan senyum sambut awalnya.

Bersama itupun Aku Aamiinkan semua doanya.

Sambutnya dihiasi dengan  hidangan makanan dan minuman yang menggiurkan lidah.

Mempersilahkan dudukpun dihaturkan kepadaku.

Tak lama datang getaran bunyi penuh bahasa kepada diri ini.

Sebagai awal pembicaraanku.

Sejenak Aku diberikan kesempatan untuk minum dan menyicipinya.

Ayo diminum dan dicicipi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun