Mohon tunggu...
Nur aeni
Nur aeni Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Saya adalah seorang individu yang dinamis dengan semangat eksplorasi yang tinggi. Pengalaman yang beragam dalam terkait psikologi, telah membekali saya dengan berbagai keterampilan yang relevan, termasuk kemampuan analisis, komunikasi, dan pemecahan masalah. Minat yang mendalam terhadap psikologi telah mendorong saya untuk terus menggali potensi diri dan memberikan kontribusi positif bagi lingkungan sekitar. Saya percaya bahwa pemahaman tentang psikologi dapat membantu kita membangun hubungan yang lebih baik dengan diri sendiri dan orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dunia Tanpa Batas: Merayakan Keberagaman dalam Bingkai Toleransi

11 September 2024   17:43 Diperbarui: 11 September 2024   17:44 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Membangun Dunia yang Lebih Toleran

Untuk mewujudkan dunia yang lebih toleran, kita dapat memulai dari diri sendiri dengan cara : 

  1. Menerima perbedaan, sadarilah bahwa perbedaan adalah hal yang wajar dan memperkaya hidup kita.

  2. Belajar dari Orang lain, cobalah untuk memahami perspektif orang lain yang berbeda dari kita.

  3. Menghindar generalisasi, jangan membuat penilaian terhadap suatu kelompok berdasarkan tindakan beberapa individu.

  4. Menjadi teladan, tunjukkan sikap toleran dalam kehidupan sehari-hari.

  5. Mendukung Inisiatif Toleransi, Berpartisipasi dalam kegiatan yang mempromosikan toleransi

Pada akhirnya, toleransi adalah investasi untuk masa depan yang lebih baik. Dengan saling menghormati dan menghargai perbedaan, kita dapat menciptakan masyarakat yang inklusif, damai, dan sejahtera. Tantangan memang ada, namun dengan komitmen dan tindakan nyata, kita dapat mengatasi segala hambatan.

Mari kita jadikan toleransi sebagai gaya hidup sehari-hari. Dengan saling menghargai perbedaan, kita tidak hanya membangun hubungan yang lebih baik, tetapi juga menciptakan dunia yang lebih indah untuk generasi mendatang. Yuk, mulai dari sekarang!

Referensi : 

Supriyanto. (2017). Memahami dan Mengukur Toleransi dari Perspektif Psikologi Sosial.https://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/psiko/article/view/6659/7053

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun