Mohon tunggu...
AEL
AEL Mohon Tunggu... Konsultan - Sang Hamba

Setiap sejarah akan dikisahkan melaui tulisan dan di abadikan melalui cerita

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bait Syair dan Syiar

4 Agustus 2023   20:12 Diperbarui: 4 Agustus 2023   20:22 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Seraya menyapa sebuah mahabbah

Kehambaan yang tunduk pada Penguasa

Menyelami taqdir yang duduk di singgasana 

Sirna dalam debu

Hidup dalam kalbu

Senyap dalam haru

Nyawanya, hatinya, nadinya merengut asa

Jiwanya, raganya tersungkur menepis duka

Sukar rasanya

Mengarungi derasnya angkara

Menangkis serangan lara

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun