3. Adanya gangguan saraf
Selain terjadinya pembesaran prostat, kerusakan pada sistem saraf, seperti akibat stroke, cedera tulang belakang, atau diabetes, dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk mengontrol buang air kecil.
4. Batu Saluran Kemih
Faktor lainnya yang dapat menyebabkan sulit buang air kecil adalah batu saluran kemih. Batu yang terbentuk di kandung kemih atau saluran kemih dapat menyumbat aliran urine, menyebabkan nyeri dan kesulitan saat berkemih.
Apa saja obat yang direkomendasikan untuk mengatasi sulit buang air kecil?
IDI Kota Dompu telah melakukan penelitian lanjutan terkait sulit buang air kecil yang terjadi bagi sebagian masyarakat Indonesia. Ada beberapa obat yang dapat meringankan gejala ini meliputi:
1. Obat Batugin Elixir
Salah satu obat terbaik untuk mengobati susah buang air kecil adalah Batugin Elixir. Obat ini termasuk obat herbal yang terbuat dari sari daun tempuyung dan daun kejibeling. Batugin membantu meluruhkan batu urine di ginjal dan saluran kemih, sehingga dapat memperlancar buang air kecil. Dosis umumnya adalah 3-4 kali sehari sebanyak 30 ml.
2. Obat Urispas
Obat Urispas mengandung flavoxate, Urispas efektif untuk meredakan nyeri dan ketidaknyamanan saat berkemih. Obat ini biasanya diresepkan untuk dewasa dan anak-anak di atas 12 tahun dengan dosis 3-4 kali sehari.
3. Obat Urotractin