Mohon tunggu...
Advertorial
Advertorial Mohon Tunggu... Editor - Akun resmi Advertorial Kompasiana

Akun resmi Advertorial Kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

PAFI Papua Pegunungan: Mengatasi Depresi dan Kesehatan Mental pada Remaja di Daerah Pegunungan: Perspektif Farmasi

17 Oktober 2024   16:30 Diperbarui: 28 Oktober 2024   16:48 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: pixabay.com/Mohamed_hassan

Depresi pada remaja adalah isu yang seringkali tersembunyi, terutama di daerah terpencil seperti pegunungan Papua. Di wilayah ini, remaja menghadapi berbagai tantangan unik, mulai dari isolasi geografis hingga kurangnya akses terhadap fasilitas kesehatan yang memadai.

Keterbatasan infrastruktur kesehatan mental menambah beban bagi remaja yang mengalami gangguan emosional. Namun, dengan peran aktif PAFI Papua Pegunungan (pafipapuapegunungan.org) dan Apoteker dalam mendukung deteksi dini dan pengelolaan kesehatan mental, ada harapan besar untuk membantu generasi muda Papua di daerah pegunungan. Kamu, sebagai mahasiswa farmasi atau tenaga kesehatan, dapat menjadi bagian dari solusi ini.

Tantangan Kesehatan Mental di Daerah Pegunungan

Daerah pegunungan Papua memiliki keterbatasan akses terhadap layanan kesehatan secara umum, apalagi untuk kesehatan mental. Fasilitas kesehatan sering kali jauh dari jangkauan, dan tenaga medis terbatas.

Remaja di daerah ini sering kali menghadapi situasi sulit, mulai dari tekanan keluarga hingga masalah ekonomi yang mempengaruhi kesejahteraan mental mereka. Ketidakpahaman masyarakat akan pentingnya kesehatan mental juga sering kali menambah stigma bagi mereka yang mengalami depresi.

Sumber gambar: pixabay.com/MoFarrelly
Sumber gambar: pixabay.com/MoFarrelly

Depresi menjadi salah satu masalah yang mengkhawatirkan di kalangan remaja Papua. Mereka mungkin kesulitan mengungkapkan perasaan atau mendapatkan dukungan, sehingga depresi sering kali tidak terdeteksi. Peran farmasi dalam hal ini dapat menjadi kunci dalam mengidentifikasi tanda-tanda awal depresi melalui interaksi dengan pasien dan keluarga mereka.

Peran Apoteker dalam Mendukung Kesehatan Mental

Sebagai calon apoteker, peranmu tidak hanya sebatas memberikan obat-obatan. Kamu juga berperan dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pengelolaan kesehatan mental dan pemakaian obat yang aman.

Di daerah pegunungan Papua, apoteker memiliki kesempatan untuk bekerja lebih dekat dengan masyarakat, bahkan menjadi salah satu pihak pertama yang bisa mendeteksi adanya masalah kesehatan mental pada remaja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun