Sebagai antisipasi pertumbuhan pergerakan penumpang yang sangat tinggi di Bandara Sam Ratulangi Manado, khususnya dengan adanya peningkatan wisatawan asing sebesar 80% dalam kurun beberapa tahun belakangan ini, maka diperlukan infrastruktur penunjang yang mampu mendukung pertumbuhan tersebut.
Untuk itu, Gubernur Sulut Olly Dondokambey melakukan lobi ke pemerintah pusat, Kementerian Perhubungan dan PT Angkasa Pura (Persero) untuk melakukan percepatan renovasi dan perluasan bandara Sam Ratulangi Manado.
Tercatat aktivitas di bandara Sam Ratulangi Manado sebanyak 2,71 juta penumpang (6%) , 27,89 ribu pesawat (10,04 %), 14, 76 ribu ton cargo (5,68 %) dalam rentang tahun 2012 - 2017.
Melihat angka pertumbuhan yang terus meningkat tersebut, Gubernur Sulut Olly Dondokambey menganggap wajar jika Bandara Sam Ratulangi harus direnovasi. Tentu dengan adanya bandara dan fasilitasnya yang baik mampu membuat wisatawan asing menjadi semakin nyaman untuk berkunjung ke Bumi Nyiur Melambai.
Upaya percepatan renovasi dan perluasan bandara Sam Ratulangi Manado berbuah manis dan diharapkan bisa segera dilaksanakan secara bertahap mulai tahun 2018 ini.
Program renovasi bandara Sam Ratulangi Manado meliputi program mempercantik terminal bandara, perluasan terminal dan fasilitas penunjang, dan perpanjangan landasan pacu (runway) hingga 30.000 meter persegi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H