Rumah Sakit Siloam dan Yayasan Pendidikan Pelita Harapan telah menandatangani nota kesepakatan dengan Meikarta. Siloam dan Pelita Harapan akan membangun rumah sakit dan fasilitas pendidikan.
Dua fasilitas tersebut akan memenuhi pelayanan kesehatan dan pendidikan di kawasan Meikarta. Direktur Meikarta Danang Kemayan Jati mengatakan, meskipun berstandar internasional namun dua fasilitas tersebut bisa dinikmati semua lapisan masyarakat.
Siloam Hospitals akan membangun  rumah sakit yang lengkap dan berteknologi canggih, serta terintegrasi dengan pusat perbelanjaan Grand Meikarta. RS Siloam Meikarta yang dibangun di atas lahan seluas 18 ribu meter persegi ini direncanakan memiliki 1.000 unit tempat tidur dan melayani pasien kategori B dan C. Rencananya, Siloam akan membangun 4 rumah sakit di kawasan Meikarta yang terdiri dari RS Umum dan RS Khusus dengan total 2.000 tempat tidur.
Salah satu rumah sakit umum yang akan dibangun adalah rumah sakit bagi penderita kanker. Diharapkan RS kanker tersebut mampu membantu pengobatan masyarakat.
"Kanker sudah menjadi penyakit dahsyat, yang paling banyak menghabiskan uang pemerintah," kata Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) dan Ketua Perhimpunan Onkologi Indonesia (POI) Prof Dr dr Aru Wisaksono Sudoyo, Sp PD-KHOM .
Untuk tahap pertama, selain SPH, sejumlah sekolah lain dengan kurikulum nasional juga akan dibuka. Di antaranya adalah sekolah nasional berstandar tinggi Sekolah Dian Harapan (SDH), serta sekolah khusus untuk murid beragama Islam, Katolik, dan Budha. Sekolah-sekolah tersebut sengaja dibangun dekat kawasan pemukiman agar dekat dijangkau oleh siswa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H