Selain mengikuti proses dalam pelaksanaan konseling individu terdapat pula tahapan khusus dalam melaksanakan konseling kreatif dengan menggunakan clay sebagai berikut:
- Meminta siswa berteman dengan clay (dengan meminta mereka melakukan sesuatu seperti membuat bola, memipihkan, membuat ular, melingkarkan ke jari, dan lain sebagainya). Saat anak bermain lakukan observasi dan feedback.
- Meminta siswa memilih bagian mana dari aktifitas tadi yang disukainya sehingga bagian yang disukai tersebut dapat diperagakan lagi.
- Minta siswa membuat sesuatu tentang dirinya (bentuk apa saja kecuali bentuk asli manusia).
- Coba minta mereka membuat anggota keluarga, guru atau teman yang lain.
- Susun kreasi yang telah dibuat, atur berdasarkan kedekatan serta minta dia merefleksi perasaannya.
- Minta siswa berdiri, pegang clay yang melambangkan perasaannya. Katakan pada clay itu dengan suara keras (saya marah karena...), lempar clay ke bawah (konselor harus tenang supaya situasi lebih terkendali)
- Atur posisi anggota keluarga yang membuat semua lebih bahagia.
- Tanyakan perasaannya sekarang.
- Konfirmasikan pada siswa mengenai apakah siswa itu sendiri atau konselor yang akan memberitahu orang tua mengenai apa yang perlu orang tua ketahui.
- Setelah itu mainan/clay dapat dirapikan.
Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini?
- SDM yang memahami pelaksanaan layanan
- Laptop/PC untuk menyiapkan RPL dan editing video
- Camera untuk merekam
- Media Clay (jenis modelling clay agar dapat digunakan kembali setelah di mainkan)
- Meja sebagai tempat siswa/konseli untuk berkreasi
- Materi tentang yang berkaitan dengan permasalahan sebagai sumber literasi Guru BK
Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan
Dampak yang ditimbulkan dari langkah-langkah yang dilakukan sesuai dengan RPL Konseling Individu teknik kreatif yang telah dilakukan yaitu :
- Kegitan konseling individu berjalan lebih kreatif dan inovatif
- Siswa/konseli lebih tertarik mengikuti kegiatan konseling individu
- Siswa mampu beradaptasi dengan keadaan permasalahan keluarga yang dihadapi
- Siswa mampu menata pola hidup baru yang lebih baik
- Siswa mampu membiasakan diri untuk fokus pada tujuan hidup yang lebih baik
Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif? Â Mengapa?
Hasil yang didapat dengan menggunakan Teknik Kreatif media clay dalam konseling individu untuk menyelesaikan masalah konsentrasi belajar dirasa sangat efektif, hal itu dapat terlihat dari :
- Siswa/konseli lebih terbuka dalam mengungkapkan permasalahan
- Media clay melatih konsentrasi siswa/konseli dengan berkreasi
Faktor penyebab keberhasilan
- Dukungan siswa terhadap pelaksanaan Bimbingan dan Konseling di Sekolah
- Dukungan dari teman sejawat turut membantu dan memberikan motivasi dan kerjasama dalam kelancaran proses bimbingan
- Kemampuan Guru BK/konselor dalam melaksanakan layanan
- Kesiapan siswa/konseli dalam mengikuti layanan
- Perangkat layanan yang lengkap dan metode yang menarik
- Layanan yang dilaksanakan semaksimal mungkin dengan penuh semangat
 Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut?
- Melalui layanan konseling individu dengan menggunakan teknik kreatif media clay sangat memberikan dampak positif bagi ketertarikan siswa/konseli dalam mengikuti layanan
- Pengalaman dalam melaksanakan kegaitan layanan menjadi ilmu yang sangat berguna untuk mengembangkan kompetensi saya selanjutnya
- Menjadi bersemangat untuk meningkatkan kreatifitas dalam setiap pelaksanaan layanan Bimbingan dan Konseling
- Belajar melaksanakan proses layanan dengan lebih terstuktur sehingga tujuan dari layanan dapat lebih mudah tercapai
Rencana tindak lanjut :
- Mengumpulkan dan menyusun hasil Kreasi terbaik yang telah dibuat oleh siswa/konseli kedalam lemari BK sebagai media refleksi untuk membantu penyelesaian masalah konseli pada layanan yang berikutnya
- Mengadakan pegawas dan pembimbingan kepada siswa/konseli setelah proses layanan
- Mengembangkan metode atau teknik kreatif dengan lebih baik lagi sesuai dengan kebutuhan dalam penyelesaian masalah siswa/konseli
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H