Mohon tunggu...
Adrian Ertyastono
Adrian Ertyastono Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Perencanaan Rute Transportasi Umum

9 Februari 2014   23:06 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:00 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam merencanakan rute transportasi umum, diperlukan Peta Jaringan Jalan suatu wilayah/Kota/Kabupaten, hal tersebut merupakan langkah awal dalam proses merencanakan rute.

1.Pembagian Zona.

Pembagian zona merupakan langkah untuk mempermudah proses pengambilan data. Zona dapat dibagi berdasarkan kelurahan maupun kecamatan. Apabila suatu wilayah/Kota/Kabupaten memiliki tata Kota yang baik dapat dibagi berdasarkan kegiatan, antara lain :

Bangkitan : pertokan, perkantoran, pusat makanan dan sekolah.

Tarikan: pemukiman, perumahan dan apartemen.

2.Analisis Perencanaan Rute.

Analisis perencanaan rute berupa alternatif rute yang ditawarkan untuk mendapatkan rute efektif dengan menggabungkan zona (≥ 1), alternatif rute sebaiknya (≥ 1) agar dapat saling membandingkan.

3.Pengambilan Data.

Pengambilan data berupa survey yang dilakukan untuk mendapatkan data yang ada di lapangan. Survey yang dilakukan antara lain :

Survey Naik Turun penumpang.

Survey Keluar Masuk kendaraan.

Survey Plat Nomer kendaraan.

4.Analisis Sebaran Pergerakan.

Analisis sebaran pergerakan merupakan arus pergerakan yang bergerak dari zona asal ke zona tujuan dengn bentuk Matriks Asal Tujuan (MAT). MAT dapat diperoleh melalui 2 metode, antara lain :

Metode Konvensional (metode langsung dan metode tidak langsung)

Metode tidak Konvensional (berdasarkan informasi arus lalu lintas)

5.Analisis Pembebanan Ruas.

Analisis pembebanan ruas merupakan proses pemilihan rute berdasarkan pemakai jalan yang didapat dari MAT dari analisis sebaran pergerakan.

Keterangan :
(≥ 1) = bisa lebih dari 1.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun