Pantaskan diri saja. Kalimat ini begitu memotivasi saya untuk berhenti mengeluh, bermalas-malasan. Fokus saja kepada dirimu. Tebarkan kebaikan. Jika ada yang mencelamu, anjing menggonggong, kafilah berlalu. Cuma kaulah yang tau betul siapa dirimu. Mereka itu selalu salah menilai. Kalau dia teman, dia tidak menghakimi, tapi menasehati, dengan hikmah, dengan bijaksana.
Ketika amanah yang datang berbarengan. Ketua laboratorium bahasa. Menyusun jadwal pelatihan TOEFL, membuat modulnya, dan melatih mahasiswa tuk pintar TOEFL. Disamping amanah-amanah lain yang melibatkan orang-orang besar, orang-orang hebat di dunia kependidikan. Para gur besar. Para profesor.Â
Dan sudah kutepis rasa minder ini. Aku memantaskan diri. Kini.
Aktualisasikan saja dirimu. Sudah mulai kuasah kecerdasanku. Aku sudah mulai belajar lagi. Karena belajar itu memang tak kenal henti.Â
Dan aku akan buktikan kinerjaku. Kupastikan nilaiku. Sangat memuaskan. Insya Allah. Amiin
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H