Just Sharing....
Dari lantai dua saya memandang ke bawah. Jalanan depan kantor perwakilan memang bukanlah jalan utama di sebuah kota kecil. Lokasinya bercampur dengan hunian warga. Mungkin lantaran itu banyak kendaraan angkutan kota melintas. Dan pandangan tertuju pada sejumlah siswa di atas atap angkot.
Ah, para pelajar itu bikin memori melayang jauh. Pada jaman putih biru dan putih abu abu.Di hari -hari tertentu, berseragam coklat juga seperti yang mereka kenakan itu. Asiknya ya memang rame-rame.Â
Rasanya terlalu sayang bila tak dijepret.Saya pun berinisiatif. Jadilah foto di atas sebagai oleh -oleh. Kini saat membuka laptop setelah sekian tahun berlalu, beraneka dokumen yang tersimpan di BB diupload kembali.Â
Mengingatkan bahwa saya pernah, bahkan sebelum generasi saya, hingga generasi sekarang, masih melakukan hal yang sama. Dan bisa jadi Corona menjadi salah satu faktor yang bikin pemandangan bertransportasi ala -ala anak sekolah di tanah air, tak lagi terlihat.Â
Mati suri atau bisa jadi mati total perlahan-lahan seiring denyut transportasi yang makin kian dilirik. Betapa apa yang dahulu eksis, pelan namun pasti tergantikan bertahap dengan kenyamanan lain. Bergeser mulai dari warga urban di perkotaaan, merembet ke warga di pinggiran kota hingga desa.Â
Angkot dan ojek bersaing dengan layanan transportasi digital. Mungkin hanya angdes alias angkutan desa yang masih diminati karena tak ada pilihan lain. Dan rasanya di wilayah pemukiman yang jauh dari kota, masih bisa terlihat keroyokan di atas atap kendaraan umum yang melaju.Â
Ini ditambah makin ke sini, kepemilikan kendaraan roda dua atau roda 4 semakin banyak oleh warga. Salah satunya adalah keran keringanan DP uang muka yang diambil pengelola jasa pembiayaan yang berekspansi ke hampir seluruh daerah di tanah air. Â
Selain itu, adanya perbaikan di skala ekonomi dan faktor kenyamanan, menyebabkan peralihan ke transportasi milik pribadi.Â
Bahaya yang mengintai dan sanksi hukum yang dapat menjerat
Fungsi transportasi secara umum adalah memindahkan orang dan barang dari satu tempat ke tempat lain. Di tanah air, sehubungan dengan geografis negara yang kepulauan, kita mengenal 4 moda transportasi : darat, laut, udara dan rel. Masing-masing dengan kekhusussannya.Â